TOTABUAN.CO BOLMONG—Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) terus mendistribusikan air bersih terkait krisis air bersih dampak dari musim kemarau. Secara teknis untuk mengatasi krisis air bersih, BPBD menyalurkan tangki penampung air bersih dengan kapasitas 1.100 liter di 25 desa dan kecamatan yang tersebar di Bolmong.
“Secara teknis menangani persoalan tersebut, sejak Jumat 09 Oktober 2015 sampai dengan Minggu 11 Oktober 2015 BPBD terus mendistribusikan air. Bahkan ada 25 penampung air bersih dengan kapasitas 1.100 liter untuk 25 desa di 3 kecamatan, sudah diserahkan,” kata
Kepala BPBD Bolmong Chany Wayong.
Untuk desa dan kecamatan yang menerima tangki penampung air yakni Kecamatan Bolaang Timur 8 desa, Kecamatan Dumoga Utara 5 desa dan Kecamtan Poigar 12 sesa.
Chany menambahkan, BPBD Bolmong telah menyiapkan 45 buah tangki penampung air yang penyalurannnya diserahkan langsung kepada kepala desa yang desanya terkena dampak krisis air bersih.
“Dengan adanya tangki penampung air bersih di desa-desa yang mengalami krisis air bersih, diharapkan akan mempermudah dan mempersingkat waktu pendistribusian. Sehingga rentang waktu untuk dropping air bersih antar desa tidak terlalu lama,” kata Chany.
Untuk penyaluran air bersih, BPBD bekerjasama dengan PDAM Bolmong. Total air bersih yang sudah disalurkan oleh BPBD sudah 370.000 liter air. (Has)