TOTABUAN.CO BOLMONG— Kabar gembira untuk para guru di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong). Pasalnya, tahun ini ada penambahan sekira Rp6 miliar untuk pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru (TSG).
“Kita sudah usulkan penambahan sebesar Rp6 miliar ke pemerintah pusat,” ujar Kepala Bidang PNFI dan Bina Program, Dinas Pendidikan Bolmong, Mursidin Mokogombang..
Menurutnya, dana tersebut untuk mengantisipasi ketambahan guru sertifikasi yang diperkirakan mencapai 120 orang. Di mana ada 120 guru sedang mengikuti tahapan seleksi untuk mendapatkan predikat professional.
Bupati Bolmong Salihi Mokodongan menegaskan, ketambahan tersebut, total dana yang disalurkan mencapai Rp68 miliar. Sebelumnya, total dana yang disalurkan pada tahun 2015 sebesar Rp62 miliar. Namun untuk mendapatkan dana tersebut para guru haruslah memenuhi persyaratan jam mengajar. Jika tidak, pastinya surat keputusan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, tidak diterbitkan.
“Jadi ada syarat baku untuk mendapatkan dana sertifikasi tersebut,” terang Bupati Bolmong Salihi B Mokodongan.
Ia berharap kepada para guru untuk meningkatkan kinerja memberikan pendidikan kepada anak-anak di Bolmong.
“Para guru dituntut agar lebih kreatif mendidik anak-anak. Sebab saat ini tantangan pendidikan semakin berat, terutama dalam mengimbangi kemajuan teknologi dengan budi pekerti,” tutupnya. (Mg3)