Advertorial
TOTABUAN.CO BOLMONG—Pemerintah kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melaksanakan kegiatan bulan bakti gotong royong masyarakat (BBGRM) ke 12 dan hari Kesatuan Gerak PKK ke 43 Selasa (19/5/2015).
Hadir dalam kegiatan itu Ketua DPRD Welty Komaling , Sekda Farid Asimin, Kaban PMD Sunge M Paputungan , perwakilan Forkompinda, jajaran TP-PKK Kabupaten, para Assiten, staf ahli, para kepala SKPD, Camat, kepapla desa, Tokoh masyarakat dan tokoh agama serta sejumlah elemen masyarakat.
Bupati mengatakan, bulan bakti gotong royong atau Momosad, merupakan budaya warisan leluhur yang tumbuh berkembang dalam kehidupan masyarakat.
“Gotong royong adalah nilai, norma dan tradisi yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat dan menjadi bagian dari sistem nilai budaya bangsa. Pencanangan BBGRM kali ini merupakan kegiatan pembangunan yang diarahkan pada penguatan persatuan dan kesatuan masyarakat,” ujar Bupati saat memberikan sambutan sebelum pencanangan.
Bupati menambahkan, dengan pencanangan BBGRM dan HKG-PKK kali ini, Pemerintah berharap agar nilai gotong royong atau Momosad tetap tumbuh dan berkembang dalam masyarakat, serta dapat dilestarikan, secara berdaya guna dan berhasil guna untuk memperkuat integrasi sosial masyarakat, memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan, serta nasionalisme sebagai bangsa Indonesia.
Usai sambutan bupati menyerahkan bantuan benih ikan kepada perwakilan warga masyakat, menyerahkan secara simbolis buku kurikulum 2013 untuk SD dan SMP, serta menandatangani prasasti kegiatan fisik PNPM-MP tahun anggran 2014 di Desa Tanjung Mariri Kecamatan Poigar.
Dalam kesempatan tersebut Bupati bersama Ketua DPRD serta Sekda melakukan penanaman pohon penghijauan di lokasi acara. (**)