TOTABUAN.CO BOLMONG—Pemerintah kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus melakukan penilaian terhadap para Aparatur Sipil Negara (ASN) teladan. Kendati demikian para ASN teladan masih diuji dengan tes wawancara oleh tim penguji.
17 ASN dilingkup Pemkab Bolmong ikut dalam seleksi wawancara yang berlangsung di kantor Sekretariat daerah Rabu (2/3).
Para peserta disuguhi dengan pertanyaan mulai dari mewawancarai secara terbuka yang meliputi Manajemen kepegawaian, wawasan umum serta berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi.
Tim penguji diterdiir dari Sekretaris Daerah Ashari Sugeha, Ketua Komisi I DPRD Bolmong Yusra Alhabsy serta salah satu dari kalangan professional (Pers).
Ashari sugeha mengatakan, ASN teladan hendaknya menjadi teladan sebenarnya dan menjunjung disiplin sebagai contoh bagi sesama rekan kerja di lingkungan kerja masing-masing.
“Jika mampu melaksanakan itu, maka merupakan suatu kehormatan yang harus dijaga diiringi dengan besarnya tanggung jawab yang dipukul untuk membuktikan arti keteladanan dalam pengabdian, totalitas dalam berkarya dan loyalitas dalam dedikasi baik di lingkungan kerja maupun di tengah kehidupan sosial bermasyarakat,” ujar Ashari.
Ia menambahkan, predikat teladan itu harus mampu dijaga dengan baik, tidak sombong, menganggap diri lebih baik dari orang lain, tapi sebaliknya harus mampu merendahkan diri.
“Oleh karena itu, dalam sebuah kompetisi maka diantara peserta, ada yang menjadi pemenang dan tidak memperoleh gelar, namun sesungguhnya semua adalah kader-kader daerah yang memiliki mutu, potensi dan kualifikasi yang baik,” tandasnya. (Mg3)
