TOTABUAN.CO BOLMONG — Musyawarah Rencana Pembangunan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) yang ada di 15 kecamatan ditargetkan selesai pecan depan. Musrenbang tingkat kecamatan yang dimulai Selasa 13 Februari itu, saat ini sudah 11 kecamatan yang selesai.
Menurut Kepala Bappeda Bolmong Yarlis Awaludin Hatam, untuk saat ini sudah 11 kecamatan yang selesai dilakukan Musrenbang. Dia memastikan untuk Empat kacamatan lainnya akan selesai pekan ini.
“Kita targetkan sisa Empat kecamatan akan selesai hingga Rabu 28 Februari pekan depan,” kata Yarlis Kamis (22/2).
Menurutnya untuk Kamis (22/2) ini Musrenbang dilakukan di Kecamatan Passi Barat.
Musrenbang tersebut dibuka Sekda Bolmong Tahlis Galllang yang dihadiri sejumlah anggota DPRD, unsur Muspika, para kepala desa, sejumlah tokoh adat, tokoh agama, dan elemen masyarakat lainnya.
Untuk sisa Empat kecamatan lainnya yang akan melaksanakan Musrenbang yakni Kecamatan Bilalang akan dilaksanakan Jumat besok. Sedangkan Kecamatan Passi Timur akan dilasksanakan Senin (26/2). Selasa (27/2) giliran Kecamatan Poigar dan Rabu (28/2) Kecamatan Lolak.
“Rencana Musrenbang terkahir akan dilaksanakan di Kecamatan Lolak,” imbuhnya.
Yarlis mengatakan, berdasarkan hasil Musrenbang dibeberapa kecamatan, usulan masyarakat masih dominan disektor infrastruktur, kemudian pendidikan, kesehatan dan terakhir perekonomian secara umum. Ini terlihat dari beberapa rekapitulasi usulan dan hasil pembahasan yang dilakukan saat Musrenbang.
Musrenbang kecamatan menurut Yarlis sebagai wujud partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan.
Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tatacara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah dan Tatacara Evaluasi Ranperda RPJPD dan RPJMD serta Tatacara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD bahwa Musrenbang Kecamatan merupakan bagian dari proses dan tahapan penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) yang saat ini masih sedang disusun dan rumuskan oleh Bappeda.
Musrenbang kecamatan ini akan menjadi masukan dalam pelaksanaan Musrenbang di tingkat kabupaten, tandasnya. (**)
