• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Juni 1, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Bolmong

Limi Hadiri Rapat Kerja Bersama Ribuan Guru se Bolmong

Redaksi by Redaksi
29 Agustus 2022
in Bolmong
0
BOLMONG – Penjabat Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Limi Mokodompit menghadiri rapat kerja bersama guru se Kabupaten Bolmong  bertempat di Gedung Bagas Raya Yadika Desa Kopandakan II Kecamatan Lolayan Senin 29 Agustus 2022. Ada tiga ribuan guru mulai dari guru PAUD, SD hingga SMP hadir di acara tersebut. Rapat dengan mengangkat tema Literasi Mengajar Menuju Bolaang Mongondow Lebih Maju, dihadiri Sekda Bolmong Tahlis Gallang, para Asisten, staf khusus gubernur Firasat Mokodompit serta para pimpinan OPD. Menurut Pj Bupati Bolmong Limi Mokodompit pembangunan di bidang pendidikan, merupakan salah satu prioritas utama pembangunan nasional dan prioritas pembangunan di Kabupaten Bolmong. Dimana pendidikan merupakan aspek yang sangat penting, dalam meningkatkan kualitas kehidupan manusia. Peningkatan kualitas pendidikan katanya, bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, melainkan tanggung jawab semua pihak. “Sesuai dengan apa yang tercantum dalam undang undang sistem pendidikan nasional, bahwa tugas untuk menyukseskan program mencerdaskan kehidupan bangsa, bukanlah hanya tugas pemerintah, tetapi tugas itu adalah tugas bersama antara pemerintah dan masyarakat,” katanya. Selain itu guru sebagai agen pembelajaran, saat ini dituntut harus mempunyai lima kompetensi yang mumpuni. Ia menjelaskan, yakni kompetensi managerial, kompetensi kewirausahaan, kompetensi supervisi, kompetensi kepribadian serta kompetensi sosial. Konteks kompetensi tersebut guru dituntut untuk mempunyai wawasan, pengetahuan dan ketrampilan yang luas, sikap dan tindakan yang cerdas dan bertanggung jawab yang harus dimiliki seorang guru sebagai jabatan profesi. Upaya pemerintah terus dilakukan dan membuat kebijakan untuk memajukan pembangunan di bidang pendidikan. Dia mencontohkan, pengalokasian anggaran sebesar 20% dari total APBD untuk bidang pendidikan, peningkatan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan, penyaluran dana alokasi khusus bidang pendidikan, bantuan operasional sekolah, serta peningkatan kesejahteraan guru. “Alokasi anggaran 20% bidang pendidikan tersebut, pemerintah daerah dituntut untuk mencapai salah satu indikator keberhasilan yang tertuang dalam indikator kinerja utama yaitu indeks pendidikan. Ini menjadi salah satu elemen penting dalam indeks pembangunan manusia,” ungkapnya. Limi ikut berpesan bahwa guru harus berkonsentrasi untuk memajukan pendidikan, sekaligus menjadi agen perubahan yang mampu mengerakkan dan mengoptimalkan segenap sumber daya yang dimiliki. Hal ini untuk mewujudkan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan berkualitas. Para kepala sekolah, dituntut bekerja sama dengan para guru sebagai tim kerja, dengan membuat program sekolah, pengorganisasian sekolah, pengoperasian sekolah, menjalin komunikasi sekolah, menata kepegawaian sekolah, dan mengatur pembiayaan sekolah. Selain itu, kepala sekolah memberikan kesempatan kepada para guru dan tenaga kependidikan lainnya, untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, serta memberi kesempatan dan mengusulkan para guru, untuk mengikuti sertifikasi jabatan guru profesional. “Pendidikan yang efektif membutuhkan kolaboratif yang efektif dari sekolah, guru, siswa dan orang tua. Karena tanpa kolaboratif itu, pendidikan yang efektif tidak akan tercapai,” tambahnya. Para guru tidak malas mendidik dan mengajar, karena hal tersebut sudah menjadi tugas utama. Terlebih bagi guru profesional yang sudah mendapatkan tunjangan sertifikasi guru, termasuk tunjangan bagi guru yang mengajar di desa-desa terpencil. “Saya berharap pertemuan ini benar–benar dioptimalkan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada dalam bidang pendidikan, termasuk pembangunan prasarana dan sarana pendidikan, pelaksanaan ujian nasional, serta mengevaluasi berbagai hasil pembangunan bidang pendidikan,” tandasnya. Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Bolmong Renti Mokoginta menjelaskan, jumlah tenaga pendidikan di Kabupaten Bolmong mulai dari berstatus ASN, P3K, yang dibiayai APBD, dana bos mulai dari PAUD, SD dan SMP berjumlah 3.440 orang. Dari jumlah tersebut jumlah tenaga pendidik ASN, P3K dan Honda dan Honor sekolah dengan GTY berjumlah 517,  jenjang SD, ASN, P3K, Honnor daerah, Honor sekolah dengan GTY berjumlah 1.904 orang,  SMP jenjang ASN, P3K, Honnor daerah, Honor sekolah dengan GTY berjumlah 1019 orang. Dengan adanya rapat kerja guru se Kabupaten Bolmong, diharapkan akan lebh memaksimalkan tugas guru dimasing-masing jenjang yang ada. (*)

Rapat Kerja Guru se Bolmong

0
SHARES
80
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO BOLMONG – Penjabat Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Limi Mokodompit menghadiri rapat kerja bersama guru se Kabupaten Bolmong  bertempat di Gedung Bagas Raya Yadika Desa Kopandakan II Kecamatan Lolayan Senin 29 Agustus 2022.

Ada tiga ribuan guru mulai dari guru PAUD, SD hingga SMP hadir di acara tersebut. Rapat dengan mengangkat tema Literasi Mengajar Menuju Bolaang Mongondow Lebih Maju, dihadiri Sekda Bolmong Tahlis Gallang, para Asisten, staf khusus gubernur Firasat Mokodompit serta para pimpinan OPD.

Menurut Pj Bupati Bolmong Limi Mokodompit pembangunan di bidang pendidikan, merupakan salah satu prioritas utama pembangunan nasional dan prioritas pembangunan di Kabupaten Bolmong. Dimana pendidikan merupakan aspek yang sangat penting, dalam meningkatkan kualitas kehidupan manusia.

Peningkatan kualitas pendidikan katanya, bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, melainkan tanggung jawab semua pihak.

“Sesuai dengan apa yang tercantum dalam undang undang sistem pendidikan nasional, bahwa tugas untuk menyukseskan program mencerdaskan kehidupan bangsa, bukanlah hanya tugas pemerintah, tetapi tugas itu adalah tugas bersama antara pemerintah dan masyarakat,” katanya.

Selain itu guru sebagai agen pembelajaran, saat ini dituntut harus mempunyai lima kompetensi yang mumpuni. Ia menjelaskan, yakni kompetensi managerial, kompetensi kewirausahaan, kompetensi supervisi, kompetensi kepribadian serta kompetensi sosial.

Konteks kompetensi tersebut guru dituntut untuk mempunyai wawasan, pengetahuan dan ketrampilan yang luas, sikap dan tindakan yang cerdas dan bertanggung jawab yang harus dimiliki seorang guru sebagai jabatan profesi.

Upaya pemerintah terus dilakukan dan membuat kebijakan untuk memajukan pembangunan di bidang pendidikan. Dia mencontohkan, pengalokasian anggaran sebesar 20% dari total APBD untuk bidang pendidikan, peningkatan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan, penyaluran dana alokasi khusus bidang pendidikan, bantuan operasional sekolah, serta peningkatan kesejahteraan guru.

“Alokasi anggaran 20% bidang pendidikan tersebut, pemerintah daerah dituntut untuk mencapai salah satu indikator keberhasilan yang tertuang dalam indikator kinerja utama yaitu indeks pendidikan. Ini menjadi salah satu elemen penting dalam indeks pembangunan manusia,” ungkapnya.

Limi ikut berpesan bahwa guru harus berkonsentrasi untuk memajukan pendidikan, sekaligus menjadi agen perubahan yang mampu mengerakkan dan mengoptimalkan segenap sumber daya yang dimiliki. Hal ini untuk mewujudkan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu dan berkualitas.

Para kepala sekolah, dituntut bekerja sama dengan para guru sebagai tim kerja, dengan membuat program sekolah, pengorganisasian sekolah, pengoperasian sekolah, menjalin komunikasi sekolah, menata kepegawaian sekolah, dan mengatur pembiayaan sekolah.

Selain itu, kepala sekolah memberikan kesempatan kepada para guru dan tenaga kependidikan lainnya, untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, serta memberi kesempatan dan mengusulkan para guru, untuk mengikuti sertifikasi jabatan guru profesional.

“Pendidikan yang efektif membutuhkan kolaboratif yang efektif dari sekolah, guru, siswa dan orang tua. Karena tanpa kolaboratif itu, pendidikan yang efektif tidak akan tercapai,” tambahnya.

Para guru tidak malas mendidik dan mengajar, karena hal tersebut sudah menjadi tugas utama. Terlebih bagi guru profesional yang sudah mendapatkan tunjangan sertifikasi guru, termasuk tunjangan bagi guru yang mengajar di desa-desa terpencil.

“Saya berharap pertemuan ini benar–benar dioptimalkan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada dalam bidang pendidikan, termasuk pembangunan prasarana dan sarana pendidikan, pelaksanaan ujian nasional, serta mengevaluasi berbagai hasil pembangunan bidang pendidikan,” tandasnya.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Bolmong Renti Mokoginta menjelaskan, jumlah tenaga pendidikan di Kabupaten Bolmong mulai dari berstatus ASN, P3K, yang dibiayai APBD, dana bos mulai dari PAUD, SD dan SMP berjumlah 3.440 orang.

Dari jumlah tersebut jumlah tenaga pendidik ASN, P3K dan Honda dan Honor sekolah dengan GTY berjumlah 517,  jenjang SD, ASN, P3K, Honnor daerah, Honor sekolah dengan GTY berjumlah 1.904 orang,  SMP jenjang ASN, P3K, Honnor daerah, Honor sekolah dengan GTY berjumlah 1019 orang.

Dengan adanya rapat kerja guru se Kabupaten Bolmong, diharapkan akan lebh memaksimalkan tugas guru dimasing-masing jenjang yang ada. (*)

Tags: bolmongguruLimiLiterasi MengajarRenti
Previous Post

Jika Dibutuhkan, GP Anshor Kotamobagu Siapkan Bantuan Hukum Untuk Irawan CS

Next Post

Nayodo Sebut Ada Pengangkangan Aturan Soal Penutupan Akses ke Pasar Serasi

Next Post
Relokasi pedagang pasar Serasi ke pasar Genggulang yang berbuntut hingga penutupan akses ke Pasar Serasi, terjadi perbedaan pandangan antara dua top eksekutif Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu Tatong Bara dan Nayodo Koerniawan. Bahkan penutupan akses menuju ke Pasar Serasi atas intruksi Walikota Kotamobagu Tatong Bara itu, berbuntut hingga terjadi aksi pembukaan paksa dilakukan ratusan pedagang. Kurang lebih empat titik portal yang dibangun untuk menutup akses masuk ke kompleks pasar Serasi. Di setiap portal ditempatkan anggota Satupol PP, petugas Dinas Perhubungan serta TNI Polri. Saat penutupan petugas disiagakan siang malam. Buntut penutupan akses itu, terjadi pembukaan paksa hingga terjadi petugas Satpol PP dan pedagang terlibat kericuan, namun tidak berlangsung lama. Selain mengganggu aktifitas warga sebagai pengguna jalan, juga merugikan para pelaku usaha lainnya. Penutupan seluruh jalan masuk menuju lokasi pasar Serasi serta pasar 23 Maret ini di lakukan, karena sebelumnya Pemkot Kotamobagu, berencana akan memindahkan seluruh pedagang pasar Serasi ke lokasi pasar Genggulang. Namun, karena banyak para pedagang yang menolak untuk direlokasi, membuat Pemkot Kotamobagu mengambil tindakan dengan cara menutup setiap pintu masuk kedua pasar tersebut. Buntut penutupan akses ke pasar Serasi, sejumlah kendaraan tidak bisa masuk. Bahkan sejumlah pemilik toko serta kios warung makan yang berada di sepanjang jalan tersebut merugi karena tidak ada pembeli. Dari kebijakan yang diambil Walikota Tatong Bara itu dengan penutupan akses, memunculkan pandangan berbedah dari Wakil Walikota Nayodo Koerniawan. Mantan Ketua KPU juga pengacara ini menuturkan, bahwa penutupan akses ke Pasar Serasi dan 23 Maret, telah terjadi pengangkangan aturan. Yakni UU  Nomor 22 Tahuan 2009, tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Menurut Nayodo, seharusnya penutupan akses ke ruang publik tidak perlu dilakukan. Sebab Ia beralasan,  ada hak bagi para pengguna jalan untuk melakukan aktivitas perdagangan di luar kompleks pasar Serasi dan 23 Maret. Nayodo menegaskan, penutupan jalan itu, telah melanggar hak-hak masyarakat. Selain itu kata dia, ada pengangkangan aturan karena telah menghambat orang untuk beraktivitas atau berdagang. “Jalan rusak saja menjadi tugas pemerintah untuk dibangun atau diperbaiki demi kepentingan masyarakat, mengapa akses untuk kepentingan orang banyak ditutup.Ini juga perlu diluruskan. Sebab di sana bukan hanya pedagang, tapi pemilik toko atau penjual makanan ikut merasakan dampak dari penutupan jalan tersebut. Ada hak-hak masyarakat untuk beraktivitas atau berdagang yang diabaikan,” tandasnya. (*)

Nayodo Sebut Ada Pengangkangan Aturan Soal Penutupan Akses ke Pasar Serasi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Bolmong – Boltim Jadi Sasaran Mafia Solar
Kotamobagu

Bolmong – Boltim Jadi Sasaran Mafia Solar

by Redaksi
1 Juni 2025
0

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU --Aktivitas para cukong tambang ilegal di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) dan Kabaupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) sudah berlangsung...

Read moreDetails
Kabupaten Bolmong Masuk Daftar Tahap Pertama Pembangunan Sekolah Rakyat

Kabupaten Bolmong Masuk Daftar Tahap Pertama Pembangunan Sekolah Rakyat

31 Mei 2025
Yusra: APKASI Wadah Perkuat Sinergi Antar Daerah

Yusra: APKASI Wadah Perkuat Sinergi Antar Daerah

30 Mei 2025
100 Hari Kerja Yusra-Dony: Arah Kebijakan, Konsistensi Visi dan Kapasitas Eksekusi

100 Hari Kerja Yusra-Dony: Arah Kebijakan, Konsistensi Visi dan Kapasitas Eksekusi

30 Mei 2025
Siapa Pemasok Solar Bersubsidi di Tambang Ilegal

Siapa Pemasok Solar Bersubsidi di Tambang Ilegal

30 Mei 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.