TOTABUAN.CO BOLMONG — Kantor bupati Kabupaten Bolaaang Mongondow (Bolmong) yang berada di Lolak mulai tidak aman. Dimana belum lama ini batrei genset yang terletak di belakang kantor tersebuut hilang. Hal itu sangat berdampak ketika terjadi pemadaman listrik membuat aktivitas perkantoran jadi terhambat.
“Ketika kami akan mengalihkan listrik ke genset tiba-tiba sudah tak berfungsi. Ternyata setelah dicek betrei dari genset tersebut sudah tidak ada,” ucapnya salah satu pegawai di kantor itu.
Menurutnya, letak genset tersebut rawan terhadap pencurian. Apalagi tidak ada petugas yang melakukan penjagaan.
“Petugas hanya fokus di pintu masuk. Sedangkan di belakang kantor bupati tidak ada penjagaan,” tuturnya. Ia mengaku, dengan adanya pencurian tersebut Bagian umum mengalami kerugian sekira Rp3 juta rupaih.
Kepala Bagian (Kabag) Umum Pemkab Bolmong, Uki Paputungan membenarkan adanya kehilangan tersebut. “Iya benar, dua buah aki yang baru dipasang sudah tidak ada. Kejadiannya belum lama ini,” kata menerangkan.
Namun pihaknya tak sempat melaporkan kejadian tersebut ke aparat penegak hukum. “Tahun ini kita akan beli lagi aki baru untuk dipasang. Saya belum sempat laporkan ke pihak berwajib,” katanya.
Terpisah, Sekda Bolmong, Drs Ashari Sugeha menjelaskan, pihaknya akan lebih intens untuk melakukan penjagaan di kantor Setda Bolmong. “Akan dievaluasi. Apalagi sudah terjadi pencurian akhir-akhir ini,” tutupnya. (Mg3)