TOTABUAN.CO BOLMONG – Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Sulut menetapkan tiga program dalam menghadapi pandemi Covid-19 untuk Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).
Tiga program untuk Kabupaten Bolmong itu yakni program pangan termasuk jajanan anak sekolah, pemberdayaan masyarakat untuk desa pangan aman dan pasar.
Menurut Kepala BPOM Sulut Sandra MP Linthin, tiga program itu sebagai tawaran kerjasama dengan Pemkab Bolmong yang berkaitan dengan masyarakat. Dengan harapan kata Sandra, yakni keamanan pangan juga tetap terjaga dengan baik.
“Interfensi juga kita lakukan untuk desa stunting. Stunting ini tentunya anak-anak yang kurang gizi, kita bekerja sama dengan dinas-dinas terkait karena kasus stuntung ini adalah lintas sektor,” ujarnya.
Sekretaris Daerah Bolmong Tahis Gallang menyambut baik program BPOM di Kabupaten Bolmong. Menurutnya program tersebut juga merupakan program strategis, salah satunya adalah menekan jumlah stunting di Bolmong.
“Tentu atas nama pemeritah daerah menyambut baik program ini,” kata Tahlis.
Pertemuan itu juga dihadiri Kadis Pendidikan Renti Mokoginta, Kadis Kesehatan dr. Erman Paputungan dan Kadis PMD Ahmad Yani Damopolii. (*)