TOTABUAN.CO BOLMONG — Setelah melakukan mutasi terhadap 232 pejabat fungsional Kepala Sekolah (Kepsek) untuk SD dan SMP pada Senin (11/02), Dinas Pendidikan berencana akan melakukan mutasi besar-besaran untuk ribuan guru.
Kepala Dinas Pendidikan Renti Mokoginta mengatakan, mutasi yang dimaksud adalah pemetaan guru di sejumlah wilayah Bolmong.
“Saat ini analisa pemetaan sudah ada, kita sudah koordinasi dengan pihak BKPP,”ujar Renti, Selasa (12/2/2019).
Dikatakan Renti, analisa pemetaan menjadi dasar untuk penyaluran guru-guru disetiap sekolah yang masih kekurangan pengajar.
“Jadi nanti tinggal proses penyaluran di sekolah, dasarnya dari hasil analisa data guru-guru mata pelajaran untuk dipetakan sesuai kebutuhan di sekolah,” kata Renti.
Menurut Renti, pemetaan perlu dilakukan sebab menjadi faktor kualitas pendidikan di Bolmong.
“Jangan nanti sebagian besar guru menumpuk di sejumlah sekolah saja, sementara di wilayah pelosok sangat kekurangan guru, ini akan memperlambat pengambangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Bolmong yang masih rendah,” katanya.
Renti menambahkan saat ini jumlah guru yang ada di Bolmong kurang lebih 1.700 orang, namun jumlah itu terus berkurang karena banyak yang akan pensiun, atau pun pindah ke daerah lain.
“Jumlah ini terus berkurang, karena ada yang sudah memasuki usia pensiun,” jelas dia.
Penulis: Viko