TOTABUAN.CO BOLMONG — Harga tabung LPG (Liquefied Petroleum Gas) ukuran tiga kilogram (Kg) di Kabupaaten Bolaang Mongondow (Bolmong) kini mencapai Rp35 pertabung. Harga tersebut dikeluhkan warga karena sudah tidak sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.
“Informasi itu, akan kita kroscek di lapangan terkait adanya permainan harga tabung LPG ukuran tiga kilogram,” ujar Kepala Distamben Bolmong Kartina Mokoginta.
Ia menambahkan, jika kedapatan ada oknum yang sengaja menimbun satu memainkan di pasaran bisa dikenakan sanksi tegas.
“Izinnya akan dicabut. Kami (Distamben) akan meminta kepada distributor LPG agar tidak menyalurkan ke agen yang sengaja menimbun atau mempermainkan harga itu,” katanya.
Ia meminta agar para agen tidak menaikan secara sepihak harga LPG 3Kg tersebut.
“Saat ini harga LPG di agen sekira Rp18 ribu.,” ujarnya.
Sementara warga Kelurahan Imandi, Kecamatan Dumoga Timur, berharap agar pemerintah secepatnya mengantisipasi kenaikan harga itu. “Dengan harga yang sudah tidak masuk akal (Rp35ribu) sangat memberatkan bagi kami. Apalagi tabung LPG 3 Kg ini, digunakan untuk keperluan sehari-hari,” katanya. (Mg3)
