TOTABUAN.CO BOLMONG — Pasca lounching secara nasional 80.081 Koperasi Merah Putih (KMP) oleh Presiden Prabowo Subianto, sebagai langkah awal membangun ekonomi dari desa.
Di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) sendiri, tercatat ada 202 Koperasi telah berbadan hukum. Namun, baru dua koperasi yang beroperasi. Yakni Koperasi simpan pinjam Desa Ibolian dan Koperasi Waserda di Desa Konarom.
“Baru dua koperasi yang beroperasi di Bolmong. Yang lain menyusul,” ujar Kadis Koperasi dan UKM Bolmong Ofir Ratu Jumat 25 Juli 2025.
Koperasi yang beroperasi itu, bergerak dibidang usaha mereka masing-masing.
Menurut Ofir, dua Koperasi yang beroperasi itu, tidak menggunakan modal pinjaman, melainkan menggunakan modal dari angggota.
“Saat ini baru dua koperasi yang beroperasi secara penuh. Sisanya ditargetkan akan menyusul. Dua koperasi yang sudah beroperasi itu, menggunakan modal dari anggota,” paparnya.
Sebelumnya, usai mengikuti lounching koperasi yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto, Bupati Bolmong Yusrah Alhabsyi
mengatakan, koperasi sebagai solusi berbagai persoalan klasik di desa. Seperti persoalan pupuk, bahan pangan, gas elpiji, serta kebutuhan lainnya.
Dengan adanya koperasi, masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi. Bupati memastikan, sebulan ke depan semua koperasi sudah aktif, ujarnya. (*)
