TOTABUAN.CO BOLMONG — Pemerintah Kecamatan Dumoga Tengah Kabupaten Bolaang Mongondow, bersama Polsek serta para kepala desa mendeklarasikan anti berita hoax.
Deklarasi yang digelar di Balai Desa Ibolian 1 ini, selain mendeklarasikan anti berita hoax, juga mendukung Pemilu 2019 nanti.
Camat Dumoga Tengah, Rahmat Irmansyah Makalalag mengatakan, deklarasi ini untuk mengajak seluruh masyarakat, agar dapat bersama-sama dengan pemerintah dan Kepolisian memerangi berita hoax.
“Berita hoax, sangat meresahkan. Di mana dalam berita hoax banyak terkandung unsur pembohongan, fitnah, provokatif dan sebagainya yang dapat menimbulkan keresahan,” kata Rahmat Jumat (20/4).
Jika tidak kita perangi bersama, kata Rahmat, dikhawatirkan berita hoax dapat menganggu stabilitas Kamtibmas.
“Dengan adanya berita hoax, ini sangat rawan. Apalagi wilayah Dumoga Tangah, saat ini stabilitas Kamtibmas sangat baik dan harus terus kita jaga bersama, jangan sampai hanya karena berita hoax, maka kebersamaan yang telah kita pelihara bersama ini hancur,” ujarnya.
Apalagi lanjutnya, saat ini pemerintah pusat sedang mempersiapkan agenda Pemilu tahun depan baik legislatif dan Presiden, yang merupakan agenda nasional.
“Kita juga siap mendukung Pemilu 2019,” kata Rahmat lagi.
Ia pun menyatakan kepada semua masyarakat untuk tidak menelan mentah-mentah informasi atau berita terutama yang memiliki unsur bohong, fitnah, provokatif, dan sebagainya.
“Jadi kalau masyarajat mendapat informasi atau berita, sebaiknya pastikan dulu kebenaran berita tersebut sebelum di konsumsi, agar masyarakat tidak termakan berita bohong yang kemudian bisa mengancam stabilitas Kamtibmas,” sarannya.
“Kebersamaan, kerukunan sangat mahal. Bahkan tak dapat dibeli dengan uang. Kalau hanya karena berita hoax lalu stabilitas Kamtibmas kita terkoyak, maka yang rugi adalah kita semua,” tukasnya.(**)