TOTABUAN.CO BOLMONG– Suasana dapur sederhana di Desa Inobonto Dua, Kecamatan Bolaang, Jumat (3/10), mendadak lebih hidup. Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yusra Alhabsyi datang meninjau langsung proses pengolahan makanan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Tidak hanya berhenti di dapur, Yusra kemudian menyambangi salah satu sekolah penerima manfaat MBG. Di sana ia menyapa para siswa, sambil memastikan mereka benar-benar menikmati hidangan bergizi yang baru mulai diluncurkan pemerintah.
“Program ini baru saja dimulai. Saya pastikan seluruh anak sekolah di Bolmong akan mendapatkannya. Tidak ada yang tertinggal,” ujar Yusra penuh keyakinan.
Bupati menegaskan, perhatian terbesar justru akan diarahkan ke wilayah pelosok. Menurutnya, anak-anak yang tinggal jauh dari pusat kecamatan tidak boleh terabaikan.
“Ini adalah program Presiden Prabowo Subianto. Kita di daerah harus mengawal agar anak-anak di terpencil pun bisa ikut merasakan manfaatnya,” tambahnya.
Data awal menunjukkan, 1.517 siswa di Kecamatan Bolaang sudah mendapatkan menu MBG setiap harinya. Ke depan, jumlah tersebut akan bertambah hingga lebih dari 4.000 siswa di kecamatan yang sama.
Dalam pantauannya, Yusra juga menyoroti kualitas dan higienitas menu. Ia meminta agar dapur MBG benar-benar dijaga kebersihannya demi menjamin keamanan makanan.
“Saya jamin steril dan aman. Semua ini demi tumbuh kembang anak-anak kita agar lebih sehat dan cerdas,” tegasnya.
Dengan langkah itu, Yusra ingin menegaskan bahwa MBG bukan sekadar program seremonial. Lebih dari itu, MBG adalah investasi masa depan, agar anak-anak Bolmong baik di pusat kota maupun di pelosok desa punya kesempatan tumbuh dengan gizi yang layak. (*)