TOTABUAN.CO BOLMONG – Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Bolmong, dibuka Kamis( 28/4). Pembukaan kegiatan dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2016 tersebut diisi dengan lomba karnaval PAUD se-Bolmong.
Bupati Bolmog, Salihi Mokodongan yang membuka kegiatan itu mengatakan pendidikan adalah aset penting bagi kemajuan suatu bangsa dan Negara.
“Oleh karena itu, setiap warga negara harus dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik jenjang PAUD, pendidikan dasar, pendidikan menengah maupun perguruan tinggi,” katanya.
PAUD sendiri katanya adalah jenjang pendidikan sebelum pendidikan dasar, yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun, dan dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan, untuk membantu pertumbuhan serta pengembangan jasmani dan rohani, agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.
“Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor:58 Tahun 2009 (Permendiknas No:58/2009) menyebutkan bahwa PAUD merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan yaitu perkembangan moral dan agama, perkembangan fisik, kecerdasan, sosio-emosional, serta bahasa dan komunikasi,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Bolmong Olii Mokodongan, menjelaskan tujuan utama diselenggarakannya jenjang PAUD adalah untuk membentuk anak Indonesia yang berkualitas, yaitu anak yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan tingkat perkembangannya, sehingga memiliki kesiapan yang optimal dalam memasuki pendidikan dasar, serta mengarungi kehidupan pada saat dewasa nanti.
“Selain itu, PAUD dapat membantu menyiapkan anak, dalam mencapai kesiapan belajar di sekolah, sehingga dapat mengurangi usia putus sekolah, dan mampu bersaing secara sehat di jenjang pendidikan berikutnya,” katanya. (**)
