TOTABUAN.CO BOLMONG – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow membuka beberapa lomba kesenian dan olahraga tradisional, dalam rangka memeriahkan HUT Bolmong ke-64 Tahun 2018, yang dirangkaikan dengan Launching Kalender pariwisata dan kebudayaan Selasa (13/3).
Acara yang berlangsung di halaman kantor Bupati itu, menghadirkan beberapa kegiatan lomba kesenian dan olahraga tradisional yang digelar oleh panitia HUT Bolmong.
Menurut Bupati hal ini, merupakan kegiatan yang sangat positif dan patut kita dukung penuh. Karena dengan kegiatan ini kita semua telah turut serta berpartisipasi aktif dalam melestarikan kesenian dan budaya.
“Daerah Bolmong sebagai warisan leluhur nenek moyang kita, karena semakin hari kesenian dan budaya yang ada di daerah kita ini, semakin tergerus dan terdegradasi oleh budaya dan kesenian asing,” kata Bupati saat memberikan sambutan.
Menurutnya ada kekhawatirkan jika hal ini tidak dipelihara. Yang nantinya akan berdampak pada generasi muda Bolmong sebagai generasi penerus.
Kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan solidaritas dan kebersamaan antar aparatur sipil negara di lingkungan pemkab Bolmong, sekaligus meningkatkan minat kemampuan dan pengembangan potensi kesenian dan olahraga tradisional di Bolmong.
“Meskipun ada beberapa lomba yang sifatnya umum, tetapi tetap mengedepankan sisi pembinaan terhadap pelestarian budaya lokal orang Mongondow,” tuturnya.
Karena itu, melalui lomba kesenian dan olahraga tradisional kali ini, diharapkan dapat membangkitkan dan mengenang kembali kecintaan kita pada kesenian dan olahraga tradisional Bolmong, sekaligus memberikan pemahaman bagi generasi berikutnya agar dapat melestarikan nilai tradisional seni budaya.
Selain itu,kegiatan itu dirangkaikan dengan launching kalender iven tahun 2018 dinas pariwisata dan kebudayaan Bolmong. Hal ini sekaligus sebagai bentuk dukungan untuk program wonderful Indonesia dan pesona Indonesia Tahun 2018 ini.
“Saya berharap melalui launching kalender iven ini, mampu meningkatkan pendapatan asli daerah disektor pariwisata, serta dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar lokasi tempat-tempat wisata,” ujarnya. (**)