TOTABUAN.CO BOLMONG–Pemkab Bolmong mulai mencairkan Dana Desa (Dandes) tahap I tahun 2017, namun dari total Rp 91 miliar diperuntukan buat 200 desa, baru 21 Desa yang cair sebanyak Rp9 miliar.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMB) Pemkab Bolmong, Arbert Tangkere, mengatakan, untuk pencairan Dandes, pihaknya baru menandatangani rekomendasi sebanyak 30 berkas milik desa.
Menurutnya, rekomendasi tersebut, dikarenakan Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) pada penguna Dandes sebelumnya dianggap lengkap.
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Bolmong, Drs Ashari Sugeha, melalui bendaharawan Pratiwi Soemanta, menjelaskan, sampai saat ini, pihaknya terus memberikan pelayanan atas pencairan Dandes.
“Sampai saat ini (kemarin), BKD telah mencetak sebanyak 21 SP2D untuk 21 desa,” katanya.
Lanjutnya, ke 21 desa tersebut, tersebar di 9 kecamatan dari 15 kecamatan di Bolmong.”Total Dandes tahap I ini sebesar Rp 91 miliar. Dan yang telah terealisasi sekitar Rp 9 miliar. Sedangkan yang lain, berkasnya sedang diproses,” ujarnya.
Grafis Nama desa yang telah mencairkan Dandes tahap
1.Kecamatan Lolayan:
– Desa Kopandakan II
– Desa Tungoi I
– Desa Tungoi II
– Desa Matali Baru
– Desa Mengkang
2.Kecamatan Dumoga:
– Desa Sinuyung
3.Kecamatan Poigar:
– Desa Nonapan
– Desa Poigar I
– Desa Gogaluman
4.Kecamatan Passi Barat:
– Desa Passi II
5.Kecamatan Dumoga Tengara:
– Desa Tapadaka Timur
6.Kecamatan Dumoga Timur:
– Desa Dumoga II
– Desa Mogoyunggung
7.Kecamatan Dumoga Barat:
– Desa Doloduo
– Desa Doloduo III
– Desa Toraut Tengah
– Desa Toraut
8.Kecamatan Dumoga Tengah:
– Desa Dumara
– Desa Kosio
9.Kecamatan Bolaang Timur:
– Desa Tadoy
– Deaa Tadoy I
(Sumber: BKD Bolmong)