TOTABUAN.CO BOLMONG — Pemanfaatan Sistem Perencanaan, Penganggaran, Analisis dan Evaluasi Kemiskinan Terpadu (Sepakat) dinilai salah langkah dalam menanggulangi kemiskinan di daerah.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Bappeda Kabupaten Bolaang Mongondow Veddy Mokoginta saat membuka sosialisasi Jumat 27 September 2019.
“Salah satu aspek penting dalam menanggulangi masalah kemiskinan adalah menciptkan perencanaan dan penganggaran yang berpihak pada masyarakat miskin,” ujar Veddy mewakili Kepala Bappeda Bolmong Yarlis Awaluddin Hatam.
Sosialisasi tersebut dihadiri perwakilan perangkat daerah di lingkup Pemkab Bolmong.
Menurutnya, program dan kegiatan dalam pengurangan kemiskinan adalah dengan adanya evaluasi dan review atas pelaksanaan program dan kegiatan yang dilaksanakan. Veddy menambahkan, pemanfaatan aplikasi SEPAKAT diharapkan dapat menjadi media interaktif bagi segenap pemangku kepentingan untuk capaian RPJMD Kabupaten Bolmong. (Im)