TOTABUAN.CO BOLMONG — Pembersihan rumah warga terdampak banjir di dua kecamatan di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) masih terus dilakukan. Kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat gotong royong, tak hanya dari warga setempat, tetapi juga dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bolmong.
Pada Selasa (4/11), aktivitas pembersihan berlangsung di sejumlah desa di Kecamatan Poigar. Ratusan ASN tampak bahu-membahu bersama warga membersihkan lumpur dan material sisa banjir yang menumpuk di rumah-rumah penduduk. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Asisten I Setda Bolmong, Deker Rompas.
Sejak akhir pekan lalu, ASN telah dikerahkan ke berbagai titik terdampak di dua wilayah, yakni Kecamatan Poigar dan Passi Barat. Mereka membantu warga menata kembali perabotan rumah yang rusak, serta memastikan lingkungan tempat tinggal kembali bersih dan aman.
Bupati Bolaang Mongondow, Yusra Alhabsyi, mengatakan keterlibatan ASN dalam kegiatan kemanusiaan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral pemerintah terhadap masyarakat.
“Ini bagian dari tanggung jawab moral kita sebagai abdi negara. Pemerintah tidak hanya hadir dengan bantuan logistik, tetapi juga dengan tenaga untuk membantu masyarakat bangkit,” ujar Yusra.
Selain ASN, kegiatan pembersihan juga didukung oleh TNI-Polri, relawan, dan sejumlah organisasi kemasyarakatan. Mereka bekerja tanpa pamrih demi mempercepat proses pemulihan pascabanjir.
Pemerintah daerah menargetkan seluruh area terdampak dapat segera dibersihkan dalam beberapa hari ke depan. Dengan begitu, warga diharapkan bisa kembali menempati rumah mereka dalam kondisi yang lebih layak dan nyaman. (*)
			





