TOTABUAN.CO BOLMONG — PT IMQ Multimedia berencana akan melakukan survey lokasi penempatan papan reklame berbentuk LED atau videotron di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).
“Rencana Agustus, PT IMQ Multimedia Utama dari Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, akan turun ke Bolmong untuk melakukan survey,” ujar Kepala Dinas Kominfo Bolmong Parman Ginano.
Penandatangan MoU antara Chef executife officer PT IMQ Multimedia Utama Darmadi dengan Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow terus ditindaklanjuti berdasarkan perjanjian kerja tentang penyerbarluasan layanan informasi publik.
Isi dari MoU itu, Pemkab Bolmong menerima bantuan Videotron dari LKBN Antara, berukuran panjang 7 meter, dan lebar 4 meter. Sedangkan untuk TVC “i media” dengan ukuran standar 47 inci, lebih akan difokuskan di kantor pelayanan publik. Seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Puskesmas atau rumah sakit, kantor sekretariat daerah dan di tempat umum lainnya berdasarkan kesepakatan.
“Pamanfaat lokasi itu, untuk penyebaran informasi kepada masyarakat mengenai penyelenggaraan pemerintah, keharmonisan berbangsa dan berkedaulatan,” ucap Parman.
Di Sulawesi Utara, bantuan Vidoetron dan TVC dengan nilai total 2 miliar itu, hanya Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow yang melaksanakan MoU dengan pihak LKBN Antara.
“Insha Allah secepatnya videotron dan TVC, akan segera diterpasang sesuai dengan hasil survey lokasi,” kata Parman.
Menurut Parman, bantuan videotron dan TVC dari LKBN Antara, bertujuan memperluas penyebaran informasi salah satunya melalui media dalam dan luar ruang di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Bolmong.
Selain melalui portal, penyebaran ke ratusan media pelanggan, serta dengan jejaring yang Antara miliki baik di dalam maupun luar negeri.
“Termasuk yang dikembangkan adalah media digital dalam dan luar ruang. Di dalam ruang berupa i-media, yakni informasi berupa teks, foto dan video dalam satu layar, dan luar ruangan menggunakan videotron,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini untuk pemasangan i-media masih akan disurvey. Pemasangan tersebut diberikan secara gratis dengan syarat di lokasi tersedia “smart tv” dan jaringan internet.
“Melalui i-media, pemerintah ataupun instansi dapat mempublikasikan kegiatan ke masyarakat di ruang publik, atau bahkan mempublikasikan apa yang sudah dilakukan ke seluruh Indonesia melalui jaringan i-media Antara,” tandasnya.(**)