TOTABUAN.CO BOLMONG — Warga yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mulai merasakan dampak dari erupsi Gunung Ruang yang terjadi di Kepulauan Sitaro.
Abu dari erupsi gunung ruang, kini mulai terlihat. Warga pun diimbau menggunakan masker saat keluar rumah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolaang Mongondow Sugiarto Banteng mengatakan, dari hasil pemantauan RGB Citra Satelit cuaca himawari gunung ruang, per tanggal 30 April 2024 pukul 14.00 WITA, sebaran SO2 dominan mengarah le barat laut barat daya.
Yakni mengarah ke laut Sulawesi, mulai dari Pulau Molosing, Pulau 3 serta wilayah Kabupaten Bolmong, sedangkan Barat Daya mengarah ke sebagian Teluk Tomini.
Hal ini terlihat banyaknya abu vulkanik yang menempel di kendaraan.
Abu vulkanik tersebut, terlihat sekitar pukul 15:00 Wita, sementara sebelumnya diinformasikan sudah terlihat di wilayah Kota Manado dan Minahasa Utara dan beberapa daerah lainnya.
Sugiarto mengatakan, sebaiknya warga yang beraktivitas di luar rumah untuk menggunakan masker.
Ia menjelaskan, kondisi cuaca saat ini bukan mendung akibat tutupan awan tapi tutupan abu vulkanik, yang bisa membahayakan pernafasan.
“Karena itu warga diminta untuk memakai masker ketika menjalankan aktivitas di luar rumah,” kata Sugiarto. (*)