TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU— Dua rumah milik keluarga yang berada di Kotobangun Kecamatan Kotamobagu Timur yakni Keluarga Hairun Niu dan Keluarga Jumiyati Damopolii Rabu (9/4) ludes dilalap si jago merah sekitar pukul 22.00 Wita.
Hanya sekitar sepuluh menit dua rumah yang berdekatan dengan kantor Pertanahan Bolmong Induk Kecamatan Kotamobagu Timur itu, habis tanpa sisa.
“Apinya sangat cepat menjelar memakan bagian rumah. Tambah lagi dengan tiupan angina sehingga api begitu cepat menjalar,” ujar Hairun.
Dia mengaku tak berada di rumah bersama istri karena berada di TPS. “Api berasal dari rumah ibu Jumiyati. Apalagi rumahnya, berbahan tripleks. Makanya kobaran api cepat membesar dan langsung merayap ke rumah kami,”tambahnya.
Sejumlah saki mata menuturkan, api tiba-tiba terlihat sudah memakan sebagian dinding rumah.
“Kami belum tau api ini berasal dari mana, karena semua warga saat itu berada di TPS menunggu perhitungan suara,”tutur saat berada di lokasi.
Dua unit pemadam milik Pemkot Kotamobagu, di bantu dengan mobil Water Canon Polres Bolmong untuk memadamkan kobaran api. Namun meski demikian, tak menyalamtkan harta benda milik dua keluarga itu.Diperkiraan, total kerugian dua rumah tersebut, mencapai ratusan juta rupiah.(Has)