TOTABUAN.CO — Hati Lee Chong Wei tengah tak keruan selama pekan ini. Pasalnya, pebulutangkis terbaik Malaysia itu harus menunggu hasil tes doping sampel B yang dilakukan di Oslo, Norwegia, Kamis (6/11).
Jika sampel B itu positif, Chong Wei akan menerima hukuman berat dari BWF selaku induk bulutangkis dunia. Pebulutangkis berusia 32 tahun itu tak boleh turun gelanggang selama dua tahun.
Sebelumnya, sampel A Chong Wei yang diambil dalam Kejuaraan Dunia 2014 di Denmark sudah menunjukkan hasil positif. Namun, BWF harus menggunakan sampel B untuk mendapatkan hasil yang akurat.
“Apa yang harus dimengerti publik adalah sampel A dan B merupakan dua botol berbeda yang terdiri dari sampel dengan porsi yang sama. Sangat jarang sampel B tak cocok dengan hasil sampel A,” terang Dr M Jegathesan, ketua tim medis dan antidoping OCA di laman CNA, Rabu (5/11).
Jika hasil sampel B sama dengan sampel A, karir bulutangkis Chong Wei tampaknya bakal berakhir. Dengan usia mencapai 32 tahun, Chong Wei baru bisa kembali mengatyunkan raket pada umur 34 tahun. Peluang Chong Wei tampil di Olimpiade 2016 juga akan pupus.
sumber : jpnn.com
