TOTABUAN.CO BOLMONG — Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow terima sertifikat penghargaan atas partisipasi kepala daerah dalam mendukung program moderasi beragama dan penguatan fungsi penyuluh agama tingkat nasional.
Penghargaan tersebut diserahkan disela-sela acara malam penganugerahan peserta terbaik pemilihan penyuluh agama islam teladan PNS dan Non PNS Tingkat Nasional Tahun 2021 sekaligus penghargaan kepada Bupati/Walikota yang dilaksanakan pada kegiatan Kemah Moderasi di The Higland Park Resort, Bogor, Selasa 30 November 2021.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Budha beserta Kepala Pusat Agama Konghucu, Bupati/Walikota seluruh Indonesia, Eselon III, Eselon IV, Koordinator wilayah beserta undangan lainnya.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Prof. Dr. Phil. H. Kamaruddin Amin, M.A dalam laporannya menyampaikan bahwa acara kemah moderasi ini dilaksanakan atas kesadaran tulus Indonesia merupakan milik bersama, rumah bersama, semua agama dalam konteks kebangsaan adalah sama dan tidak ada perbedaan.
“Oleh karena itu kita berkumpul disini bersama sama untuk merajuk, membina membangun kebersamaan sekaligus dalam upaya menyampaikan kepada seluruh masyarakat bahwa kita semuanya sama,” ujarnya.
Menteri Agama RI, melalui Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Prof. Dr. H. Nizar, M. Ag sampaikan ucapan terimakasih yang sebesar besarnya kepada para intelektual dan aktivis moderasi beragama yang telah memperjuangkan dan mensyiarkan moderasi beragama demi keharmonisasi hidup beragama.
“Hari ini perlu kita acungi jempol, karena bisa mengimplementasikan konsep moderasi beragama dalam wujud yang nyata dengan bentuk kemah sehingga bisa mempraktekkan bagaimana moderasi beragama dan mohon kepada Bupati/Walikota untuk menginstrusikan kepada lembaga pendidikan untuk sama-sama bisa melaksanakan kemah lintas agama para siswa, karena tantangan ke depan makin berat,” ucapnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penganugerahan penyuluh teladan tingkat nasional dan Bupati Teladan yang dianugerahkan kepada Bupati yang berperan aktif dalam penguatan moderasi beragama.
Diketahui Kabupaten Bolmong sendiri mengikutkan salah satu PNS bernama Surianto Anggai pada kegiatan pemilihan penyuluh agama Islam teladan PNS non PNS tahun 2021yang diselenggarakan Direktorat Penerangan Agama Islam, Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Kementerian Agam RI mulai 28 November hingga 1 Desember 2021 di The Highland Resort Hotel Bogor.
Sebelumnya Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow mengatakan, pemerintah daerah terus menjaga keberagamaan yang ada di Bolmong. Selain itu terus menghindari disharmoni dan terus menumbuhkan cara beragama yang moderat, atau cara ber-Islam yang inklusif atau sikap beragama yang terbuka.
Islam moderat kata Bupati, yakni mengedepankan sikap toleransi, saling menghargai, dengan tetap meyakini kebenaran keyakinan masing-masing agama.
Selain itu dapat menerima keputusan dengan kepala dingin, tanpa harus terlibat dalam aksi yang merugikan.
“Moderasi merupakan budaya Nusantara yang berjalan seiring, dan tidak saling menegasikan antara agama dan kearifan lokal. Tidak saling mempertentangkan namun mencari penyelesaian dengan toleran,” ucapnya.
Moderasi harus dipahami ditumbuhkembangkan sebagai komitmen bersama untuk menjaga keseimbangan yang paripurna, di mana setiap warga masyarakat, apapun suku, etnis, budaya, agama, dan pilihan politiknya mau saling mendengarkan satu sama lain.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bolmong Shabri Makmur Bora mengatakan, perwakilan Bolaang Mongondow Raya (BMR) yang diutus dari Kementerian Agama Bolmong Surianto Anggai, lolos ke tingkat nasional.
“Alhamdulillah, Surianto Anggai mewakili Sulawesi Utara,” singkat Bora. (Adv)