TOTABUAN.CO BOLTIM – Upaya pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) untuk membantu kepada para mahasiswa terus dilakukan. Pemerintah menargetkan, tahun ini 500 mahasiswa bisa menerima bantuan yang telah disiapkan lewat APBD.
Sekretaris Daerah Boltim Oskar Manoppo mengatakan, berkas yang masuk ke Badan Keuangan terus diproses. Kurang lebih 273 berkas yang masuk, telah diproses kemudian disalurkan melalui rekening penerima.
“Setiap mahasiswa menerima bantuan 5 juta rupiah,” ucap Oskar.
Para mahasiswa asal Boltim yang menerima bantuan itu, harus melampirkan surat keterangan aktif kuliah, kartu rencana studi (KRS), kartu hasil studi (KHS), surat keterangan tidak menerima beasiswa bidik misi, serta melampirkan rekening bank aktif.
Program bntuan untuk mahasiswa asal Boltim ini, sebagai bentuk kepedulian dan tanggungjawab pemerintah daerah.
Sebelumnya Bupati Boltim Sehan Landjar mengatakan, pendidikan salah satu program yang terus diseriusi pemerintah. Sebab hal itu merupakan hak konstitusi bangsa yang telah diamanatkan dalam UUD 1945.
“Dengan membaca setiap warga terus mengembangkan diri sehingga skill of life nya meningkat, dengan demikian mereka dapat mengatasi tantangan hidup dan dapat berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Sehan.
Bukan hanya bantuan kepada untuk para mahasiswa, pemerintah juga berkewajiban untuk menyediakan tenaga pendidik yang berkualitas. Guru adalah seorang pendidik profesional yang tugas utamanya adalah mendidik, mengajar, membimbing, dan mengarahkan, tandasnya. (**)