TOTABUAN.CO BOLSEL – Sedikitnya 161 aparat desa se Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) mulai dari Kepala desa, Sekdes, Kaur Keuangan dan Operator mengikuti Coaching Clinic Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) 2.0.2 dan Studi Kaji di Kabupaten Pandeglang Banten. Senin 30 Septmber 2019.
Acara tersebut dilaksanakna di Hotel Luminor Jakarta Barat itu, dibuka Bupati Bolsel Iskandar Kamaru, yang turut dihadiri Wakil Bupati Dedy Abdul Hamid, para asisten, staf ahli, Kabag Humas, Kabag TUP dan para Camat.
Selain itu pemateri dari Direktur Faskeudes Ditjen Bina Pemdes Kemendagri Benny Irwab, tim Teknis Aplikasi Siskeudes 2.02 dan BPKP.
Di hadapan Bupati dan Wakil Bupati, Kepapla Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Bolsel Ekafrie Van Gobel menyampaikan, Coaching Clinic aplikasi sistem keuangan desa (Siskeudes) akan berlangsung selama 3 hari dengan jumlah 161 peserta.
“Peserta terdiri dari kepala desa, Sekdes, Kaur Keuangan dan Operator,” jelasnya.
Bupati Bolsel dalam sambutanya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan acara Coaching Clinik.
Menurut Bupati Coaching clinic ini sangatlah penting karena keberhasilan pembangunan di daerah itu antara lain dimulai dari sistem keuangan di desa.
Bupati menegaskan bahwa dana desa yang digelontorkan ke desa-desa sudah semakin besar. Oleh karena itu diharapkan agar seluruh peserta dalam hal ini sekretaris desa, aparatur desa, dan bendahara desa harus benar-benar memahami aplikasi Siskeudes Versi agar implementasi keuangan desa dapat berjalan dengan baik.
“Kepada para aparatur desa untuk dapat menunakan dana desa dengan sebaik baiknya,” ungkap Bupati.
Saat ini lanjut Bupati, Pemda sementara membangun untuk itu Bupati meminta kepala desa agar dapat memberikan pengertian kepada para masyarakat karena ada bebrapa pembangunan yang terkendala pembebasan lahan.(**)