TOTABUAN.CO BOLTIM –Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar tak menampik jika sejumlah figur mulai bersosialisasi untuk berencana maju di Pilkada Boltim 2020 mendatang. Hal itu saat diwawancarai wartawan usai upacara HUT Kabupaten Boltim ke 11 Senin 22 Juli 2019.
“Ada beberapa figur birokrat seperti Oscar Manoppo, Robbi Mamonto, Muhamad Assagaf yang sudah diberikan ruang untuk maju. Selain figure birokrat, ada juga dari kalsngan politisi, bahkan ada dari kalangan wartawan,” ucap Sehan.
Bupati Boltim dua kali terpilih ini mengatakan, semua orang punya hak untuk maju di pesta demokrasi. Namun untuk mereka yang berstatus PNS, harus meninggalkan status dan jabatan mereka.
“PNS yang maju di PIlkada harus mundur. Makanya dipastikan harus menang,” tambah Ketua DPW PAN Sulut ini.
Untuk dari kalangan wartawan, Sehan menyebut ada nama Suhendro Boromo yang juga bakal maju di Pilkada. Tentu ini harus dilihat seiring proses politik yang sedang berjalan.
PAN sebagai Partai pemenang pemilu 2019 di Boltim, menjadi rebutan bagi figur untuk menjadi kendaraan politik di PIlkada. Terlebih Bupati dan Wakil Bupati merupakan kader PAN, tentu kekuatan politik sangat diperhitungkan.
Namu bagi Sehan, semua proses politik terus berproses seiring tahapan pelaksanaan yang dilaksanakan KPU, direncanakan Pilkada akan dilaksanakan pada September 2020 mendatang.
“Semua sedang berlomba untuk mencuri hati masyarakat. Untuk siapa yang paling pantas diusung oleh PAN, akan ditentukan pada Maret mendatang,” bebernya. (**)