TOTABUAN.CO BOLSEL—Bupati Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel) Hi Herson Mayulu tetap konsisten dengan rencana sebelumnya. Untuk rencana pembangunan bandara udara (Badara), tetap menjadi prioritas darinya selaku kepala daerah
“ Ini menjadi tugas saya. Selain ketersediaan lahan, loby-loby dengan kementrian perhurbungan terus dilakukan. Bahkan dari kementrian sendiri sudah memberikan lampu hijau dengan kesiapan infrastruktur di Bolsel,” tutur Bupati.
Bupati menjelaskan, upaya yang dia lakukan soal rencana pembangunan Bandara, tak perlu dipolemikan ataupun disangkut pautkan dengan pemekaran provinsi Bolmong Raya. Sebab apapun nanti akhirnya serta hasil yang akan ditetapkan oleh pemerintah pusat, tentu merupakan hasil kajian teknis.
“ Namanya juga usaha. Inikan baru rencana. Apaterlebih ketersediaan infrastruktur di Bolsel boleh dikata memenuhi syarat dengan rencana pemerintah pusat. Ketersediaan lahan yang sudah siap, kurang lebih 300 hektar,” tuturnya.
Selain itu dia menambahkan, belum lama ini sudah bertemu dengan mentri perhubungungan E E Mangindaan dan sudah membicarakan rencana tersebut. Bahkan peta wilayah untuk rencana pembangunan Bandara sudah dilihat dan mendapat lampu hijau, tutur Bupati yang tak lain ketua DPC PDIP Bolsel ini.
Dari usulan serta proposal yang sudah dimasukan, lokasi pembangunan Bandara di Bolsel, berada di Desa Kombot Kecamatan Pinolosian. Alasannya, karena lokasi tersebut merupakan tanah negara yang memiliki luar areal hampir lima ratus hektar.
Editor Hasdy Fattah