TOTABUAN. CO BOLSEL — Pemilihan Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) yang dilaksanakan DPRD menetapkan Dedi Abdul Hamid sebagai jawara. Mantan Ketua Komisi II DPRD Bolsel itu, meraih 18 suara dari 20 anggota DPRD yang memilih.
“Dengan ini menetapkan Dedi Abdul Hamid calon Wakil Bupati sebagi pemenang dengan memperoleh 18 suara. Sedangkan Iksan Van Gobel meraih 2 suara,” ucap Ketua DPRD Bolsel Abdi Van Gobel saat memimpin rapat paripurna pemilihan Jumat (29/3/2019).
Proses pemilihan itu dilaksanakan sejak pagi. Panitia merampungkan tahapan dan dilanjutkan usai Salat Jumat.
Ketua DPRD Bolsel Abdi Van Gobel yang pertama mencoblos dan diikuti dua wakil pimpinan DPRD dan kemudian para anggota.
Dedi sendiri diusung oleh PDI Perjuangan sedangkan Ikhsan Van Gobel diusung Partai Amanat Nasioan (PAN).
Pemilihan tersebut dihadiri Bupati Bolsel Iskandar Kamaru, unsur Forkopimda, para pimpinan SKPD serta undangan lainnya.
Sebelum proses pemilihan, Bupati Iskandar Kamaru bersama Forkompinda melakulan pemeriksaan serta penghitungam kertas suara yang berjumlah 21 yang disiapkan panitia.
Proses pemilihan itu berjalan kurang lebih 30 menit. Para anggota DPRD diundang memberikan hak suara yang telah disiapkan.
Dukungan suara ke Dedi Abd Hamid, boleh dibilang total. Sebab dari 20 anggota DPRD yang ada, 18 anggota DPRD memilih menempatkan Dedi sebagai orang nomor dua di Bolsel.
Bupati Bolsel Iskandar Kamaru saat menyampaikan sambutan mengucapkan terima kasih atas kerja panitia yang sukses menggelar pemilihan wakil bupati.
Menurutnya pemilihan yang digelar di DPRD merupakan salah satu proses demokrasi yang berjalan penuh kekeluargaan.
Iskandar juga meminta agar panitia secepatnya memproses berita acara pemilihan untuk segera dikirim ke Biro Pemerintahan Provinsi Sulut untuk kemudian dilanjutkan dengan pelantikan.
“Saat ini kita fokus untuk persiapan pelantikan. Sehingga itu diminta kepada Sekretariat DPRD untuk segera mengirim berita acara pemilihan untuk diproses pelantikan,” ujar Iskandar.
Dengan diisinya kursi Wakil Bupati, tentu pelayanana dan kerka akan semakin maksimal. “Jika sudah ada wakil bupati, tetu tugas akan terbagi,” ujar Iskandar. (**)