TOTABUAN.CO BOLSEL — Sejak menggunakan alat berat, proses evakuasi korban di lokasi tambang di Desa Bakan Kecamatan Lolayan Kabupaten Bolmong mulai membuahkan hasil.
Sedikitnya 10 kantong berhasil dibawa ke RSUD Kotamobagu sejak Senin (4/03) kemarin.
SAR Mision Cordinator Basarnas Manado, Djefri D.T mengungkapkan, sampai saat ini sudah ada sepuluh kantong sudah dibawa ke RSUD Kotamobagu untuk diidentifikasi.
“Dari Senin kemarin (4/03) sampai Selasa ini sudah ada Sepuluh kantong yang kami kirim ke Pos Antimortem RSUD Kotamobagu,” kata Djefri Selasa (5/3/2019).
“Hari ini kami mengirim Delapan kantong jenazah dan menemukan satu tas punggung yang diduga milik korban,” tambahnya.
Ia sendiri tak menjelaskan apakah korban yang ditemukan dalam keadaan utuh atau tidak.
“Yang jelas, setelah ditemukan kita langsung masuk ke kantong jenazah kemudian dibawa ke Posko tim DVI di RSUD Kotamobagu,” tuturnya.
Kantong yang berisi korban yang dibawa ke RSUD Kotamobagu sudah mengeluarkan bau menyengat.
Berikut data ditemukannya korban do lokasi tambang Naas di Desa Bakan
Senin. (4/3)
1.Pukul 17.35 Wita ditemukan 1 kantong jenazah. An. Juslah Rentelino. 36 Tahun
2. Pukul 19.12 Wita ditemukan 1 kantong jenazah.
Selasa (5/2)
3. Pukul 05.15 ditemukan 1 kantong jenazah
4. Pukul 07.30 ditemukan 1 kantong jenazah
5 Pukul 07.40 ditemukan 1 kantong jenazah
6. Pukul 11.37 ditemukan 1 kantong jenazah
7. Pukul 11.37 ditemukan 1 kantong jenazah
8. Pukul 12.40 ditemukan 1 kantong jenazah
9. Pukul 12.56 ditemukan 1 kantong jenazah
10. Pukul 13.44 ditemukan 1 kantong jenazah
Untuk jumlah korban meninggal hingga pukul 16:00 wita jumlah korban meninggal berjumlah 13 orang dan korban selamat 18 orang. Sedangkan korban yang baru ditemukan masih dalam identikasi tim DVI Polda Sulut.(**)
