TOTABUAN.CO BOLSEL – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) berhasil menerima apresiasi dalam ajang Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2018, dari Koran SINDO yang dilaksanakan di Anjungan City Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan Kamis 30 Agustus 2018.
Bupati Bolsel Hi Herson Mayulu menerima penghargaan yang diserahkan Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) Sony Sumarsono atas prestasinya sebagai daerah yang melakukan inovasi dan terobosan dalam bidang sosial budaya.
Selama memimpin Kabupaten Bolsel hampir dua dekade, H2M sapaan akrab Bupati Hi Herson Mayulu, dianggap mampu menciptakan dan membudayakan kehidupan yang religius di tengah kehidupan masyarakat yang majemuk, lewat program ibadah Subuh berjamaah.
“Kami ucapkan terima kasih kepada KORAN SINDO atas kepercayaannya memberikan penghargaan ini. penghargaan ini merupakan bentuk kerja keras yang disertai keterlibatan masyarakat dalam mewujudkan program pemerintah daerah,” ujar Mayulu.
Menurutnya penghargaan ini tentunya harus jadi pemicu bagi pemerintah dan masyarakat untuk terus berupaya maksimal dalam membangun Kabupaten Bolsel menjadi lebih baik lagi.
Kendati demikian, Bupati Bolsel dua periode ini mengatakan, masih ada beberapa persoalan yang menjadi pekerjaan rumah di bawah kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Iskandar Kamaru. Namun, pihaknya optimistis hal itu dapat diselesaikan satu persatu dan tepat pada waktunya.
“Inovasi akan terus kita lakukan, agar Bolsel terus lebh baik. Selain itu budaya kehidupan yang religius di tengah kehidupan masyarakat yang majemuk, terus dipertahankan. Kami juga berharap dengan penghargaan ini tidak menjadikannya terlena,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Bolsel Iskandar Kamaru juga mengungkapan rasa bahagia atas penghargaan yang telah diraih.
“Ini kami persembahkan untuk masyarakat Bolsel. Yang jelas kami senang dan bersyukur atas penghargaan ini”, ungkap Iskandar.
Sementara itu, Pung Purwanto, pelaksana dari penyelenggaraan ajang Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2018 yang diselenggarakan salah satu media nasional, menjelaskan dengan adanya kegiatan ini diharapkan kepala daerah semakin mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.
“Saya berharap dengan kegiatan ini kepala daerah semakin mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah masing-masing. Selain itu, dalam memberikan apresiasi KDI 2018 ini kami telah melakukan pengamatan dengan mencermati inovasi yang dilakukan kepala daerah. Inovasi yang telah dilakukan para kepala daerah tentu harus berdampak kepada kemajuan daerahnya dan juga harus berguna serta bermanfaat bagi masyarakat bahkan benar-benar berdampak hingga masyarakat bawah”, jelasnya.
Ajang KDI 2018 terdapat enam kategori inovasi yang dilakukan para kepala daerah. Enam kategori tersebut di antaranya investasi dan ekonomi; sosial budaya; pelayanan masyarakat; infrastruktur dan pembangunan; tata kelola pemerintahan; dan lingkungan hidup.
Pada ajang KDI 2018 juga telah terpilih 36 kepala daerah yang terdiri dari 18 Bupati, 14 Wali Kota dan 4 Gubernur yang telah diamati dan dicermati sesuai dengan penilaian panitia penyelenggara untuk pendapatkan penghargaan KDI 2018.
Penulis: Hasdy