TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Penjabat sementara (Pjs) Walikota Kotamobagu, Muhamad Rudy Mokoginta membuka nonton bareng film Asimetris di Kampus Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK), Jumat (13/4).
Film Asimetris yang dilaksanakan serentak di 27 kota se-Indonesia ini salah satunya adalah Kota Kotamobagu yang digagas Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Manado.
Film dengan durasi 68 menit ini bercerita banyak tentang dampak industri perkebunan dari pulau Sumatera hingga Papua yang konon merupakan penghasil devisa terbesar bagi bangsa ini.
Menurut Rudi, film tersebut meningatkan kembali semangat dalam membangun serta pentingnya menjaga lingkungan.
“Ini bentuk inovasi antara dunia kampus dan pers untuk membangkitkan semua semua pihak. Sekaligus mengingatkan kembali, melihat gambaran tentang pembangunan,” kata Rudi.
Menurunya film ini mencontohkan kebijakan pemerintah menanam sawit, tetapi kemudian ada dampak terhadap lingkungan, papar dia.
Mokoginta mengatakan, dengan adanya nonton bareng dan diskusi bisa memberi gambaran terhadap pemerintah daerah bagaimana pembangunan itu tidak ada korban.
Sebelumnya, Pembantu Rektor I UDK, Wahyudi Simbala mengatakan, melalui nonton bareng dan diskusi itu mudah-mudahan nantinya bisa objektif dalam melihat berbagai persoalan lingkungan.
“Dari sisi penilaian kita sebagai akademisi dan insan pers bisa memberi rekomendasi atas persoalan lingkungan, sekaligus memberi kontribusi untuk pemerintah dan masyatakat,” ujar dia.
Ratusan mahasiswa, dosen, jurnalis dan aktivis masyarakat hadir dalam kegiatan yang dilaksanakan di kampus UDK ini.
Penulis: Hasdy