TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Kadis Kesehatan Kotamobagu Devi Ch Lala mengatakan, pemerintah saat ini masih menunggu konfirmasi dari balai POM Manado terkait temuan mie mengandung Borkas saat sidak.
Dimana kata Devi, salah satu warga Kotamobagu digegerkan dengan ditemukannya mie yang mengandung Boraks. Ini dibuktikan dengan hasil tes yang dilakukan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) saat sidak berlangsung beberapa hari lalu.
“Kami masih menunggu hasil dari balai POM. Kalau ada apa-apa pasti ada surat edaran yang akan mereka berikan,” kata Devi.
Dia mengatakan, makanan yang mengandung bahan berbahaya seperti Boraks jika dikonsumsi terus menerus akan memiliki efek yang dapat mengganggu kesehatan, termasuk kanker.
Dia menegaskan, Dinas Kesehatan melakukan pengawasan terhadap Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP). Jika ada temuan pihaknya akan memberikan teguran serta dilaporkan ke Dinas Perdagangan Koperasi dan SINTAP.
“Artinya ini hanya sebagai warning kepada mereka, karena hanya sampai di situ kapasitas Dinkes menanggapi temuan tersebut,” tambahnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu memperhatikan setiap makanan yang akan dibeli. Terlebih kepada anak-anak di sekolah agar setiap saat diingatkan untuk jangan jajan sembarangan.
“Janganlah banyak makan jajanan di luar,” tegas Devi.(**)