TOTABUAN.CO BOLTIM – Pemkab Bolaang Mongondow Timur (Boltim), lewat bagian Sumber Daya Alam (SDA) mulai melakukan pendataan terkait hasil potensi sumber daya alam. Pendataan ini dilakukan sejak Januari 2018 dengan menyurat ke seluruh kepala desa.
Kepala Bagian SDA Boltim Hasman Bahansubu menjelaskan, pendataan potensi sumber daya alam ini meliputi beberapa sector. Diantaranya sumber daya mineral, sumber daya kelautan perikanan, sumber daya pertanian peternakan dan sumber daya kehutanan dan perkebunan.
“Jadi setelah pendataan dilakukan disetiap desa, kita akan turun ke lapangan untuk melakukan rekapan sekaligus data potensi yang ada. Selanjutnya dijadikan satu database,” jelasnya.
Menurut Hasman, program ini merupakan program inisiatif yang disetujui Bupati. Sebab hingga saat pendataan terhadap sektor yang ada di Boltim belum terdata dengan jelas.
“Jadi dengan adanya pendataan ini, kita bisa mengetahui seluruh sumber daya alam. Contoh kecilnya seperti hasil perkebunan berupa cengkih, sejauh ini kita belum mengetahui berapa banyak hasil produksi pertahunya di Boltim. Dan tentunya mempermudah setiap invesatasi yang bekerja sama dengan pemerintah atau pun yang baru berencana masuk,” jelas Hasman.
Dengan adanya potensi SDA bisa menggunakan peta skala 5000 hasil dari satelit, sehingga kita bisa menampilkan satu gambar wilayah.
“Jadi ini juga bisa diukur lewat peta skala lima ribu, sehingga hasil potensi apa saja yang ada disitu bisa diketahui. Selain itu, program ini juga berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat terutama petani,” jelasnya.(Topan)