TOTABUAN.CO BOLMONG – Sebanyak tujuh ribu kepala keluarga yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolong) meulai menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Dari tujuh ribu kepala keluarga yang menerima bantuan dari Kementrian Sosial RI itu ditotalkan sebesar Rp 15 Milyar.
Kepala Dinas Sosial Bolmong Lutfi Limbanadi menjelaskan, setiap penerima PKH mendapatkan 500 ribu yang diterima setiap tiga bulan.
“Untuk bantuan PKH ini untuk triwulan I dan triwulan II, sudah diselesaikan dengan total dana sebesar Rp 7 Milyar,” jelas Lutfi.
Lutfi menambahkan untuk triulan III dan IV saat ini sementara disalurkan.
Di 15 Kecamatan di Bolmong semua menerima, sedangkan untuk penyaluran ini langsung masuk di Tabanas dan ATM melalui Bank BRI.
“Nantinya setiap KK penerima yang mengambil langsung di Bank,” ujarnya.
Lutfi menambahkan, PKH tidak bisa diserahkan lagi apabila sang penerima sudah memenuhi kehidupan yang layak.
“Seperti ini memang aturannya, jika salah satu penerima meninggal dunia itu tidak mendapat bantuan ini lagi. Begitu juga dengan anak yang sudah tidak sekolah maka semua akan dihapuskan,” jelasnya.
Ia berharap setiap penerima bantuan PKH agar digunakan dengan sebaik-baiknya untuk kebutuhan hidup.
“Ini wajib diperhatikan oleh penerima bantuan. Memang anggarannya baru Rp 500 ribu per KK, tapi kami akan berusaha agar tahun depan dapan dinaikkan oleh Pemerintah Pusat. Karena program ini langsung dari Kementerian Sosial,” tandasnya.(**)