TOTABUAN.CO BOLMONG – Penyaluran bantuan benih padi, jagung dan kedelai untuk petani di Bolaang Mongondow (Bolmong) pada triwulan kedua 2017 ini sudah mencapai 60 persen.
“Persentasenya realisasi penyalurannya sudah 60 persen dan hingga saat ini kita masih terus melakukan penyaluran,” kata Kepala Bidang (Kabid) Tanaman pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian (Distan) Bolmong, Sahrul Dosa.
Dia menjelaskan, saat ini di Bolmong terdapat 3.618 kelompok tani penerima. “Target kami hingga Juni mendatang penyalurannya sudah tuntas. Ini bisa direalisasikan apalagi targetnya tinggal 40 persen,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya terus mengimbau petani agar produksi bisa baik, maka saat ini pula kelompok tani yang sudah menerima bantuan benih agar melakukan penanaman secepatnya. “Ini dapat mengantisipasi musim panas yang berlaku nanti di bulan Juni dan Agustus sesuai prakiraan Badan Meteroroogi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di mana awal Juli sudah musim panas,” jelasnya.
Bupati Bolmong, Adrianus Nixon Watung, menjelaskan untuk merangsang warga bertani dan memanfaatkan potensi yang ada, Pemkab Bolmong melakukan pengawasan khusus sekaligus membuat langkah sosialisasi melalui instansi terkait. Sehingga program pemanfaatan potensi pertanian bisa digalakkan di 15 kecamatan yang ada di Bolmong.
“Tentunya pemerintah tak hanya mengajak begitu saja. Namun, dalam perjalanannya, perhatian khusus akan diberikan. Banyak program atau bantuan yang akan digelontorkan melalui instansi terkait,” paparnya.
Ia mengaku optimis bisa mencapai target-target yang dipatok soal produksi pertanian dan perkebunan. “Kita optimis target bisa tercapai karena ini biasa kita lakukan setiap tahun,” ujarnya. (Mg3)