TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Ratusan karyawan dari Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melakukan aksi demo di kantor Kejaksaan Negeri Kotamobagu Jumat 10 Februari 2017. Aksi demo ini dilakukan meminta pihak Kejaksaan untuk memproses hukum pihak direksi PDAM, terkait persoalan gaji dan tunjangan pensiun mereka.
Menurut koordintor aksi Marham Makalungsenge, aksi ini dilakukan, buntut gaji selama tiga bulan dan dana pensiun yang tidak kunjung dibayarkan oleh pihak perusahaan. “Kami minta agar persoalan ini diproses secara hukum. Pihak Kejaksaan diminta untuk melakukan penyilidikan terkait dengan gaji kami,” kata Marham.
Dengan aksi demo, para karyawan membawa poster yang bertuliskan kecaman terhadap Direksi PDAM serta Pemkab Bolmong yang dinilai tidak mampu memperjuangkan nasib mereka.
Para karyawan juga menyesalkan pihak DPRD yang berjanji menyelesaikan permasalahan ini namun hingga kini tidak ada kunjung selesai. “Ini terpaksa kami lakukan, karena upaya negosiasi sudah dilakukan tapi tidak ada tanda-tanda untuk direalisasikan,” tambah Marham.
Selain melakukan aksi di kantor Kejaksaan, para karyawan juga juga menyerahkan laporan permasalahan ini ke Polres Bolmong.
Penulis: Nanang
Editor: Hasdy