TOTABUAN.CO BOLTIM — Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melalui dinas sosial menyerahkan bantuan kepada 100 orang lanjut usia (lansia) dan 115 penyandang cacat (Disabilitas). Penyerahan bantuan bertempat di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Tutuyan II sekaligus memberi pelatihan bagi penyandang disabilitas dan lansia.
Acara yang dibuka Bupati Sehan Landjar turut dihadiri, Sekda Boltim Muhamad Assegaf, Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Astony Angmalisang serta sejumlah pimpinan SKPD.
Bupati mengatakan, penyaluran bantuan ini khususnya Lansia dan penyandang Disabilitas merupakan program utama Pemkab Boltim dan juga merupakan program nasional.
Bupati menambahkan, selain memberikan bantuan Bupati berjanji akan menginstruksikan kepada para kepala desa agar lebih memperhatikan para Lansia dan Disabilitas di semua desa yang ada di Boltim.
Untuk Boltim sendiri memiliki Lansia sebanyak 5.230 orang, penyandang Disabilitas 1.129 orang, dan rawan sosial berjumlah 469 orang.
Namun meski demikian Bupati mengaku belum seluruh Lansia dan penyandang Disabilitas mendapat fasilitasi maupun bantuan dari pemerintah.
Namun kata Bupati, pada APBD Perubahan tahuan anggaran 2016 akan diupayakan penambahan anggaran.
“Program ini akan terus berlanjut. Dinas Sosial ajukan lagi berapa anggaran untuk memenuhi kebutuhan mereka, dan akan saya upayakan pada Perubahan APBD nanti,” kata Bupati saat memberikan sambutan diacara penyerahan bantuan Rabu (3/8/2016).
Bupati berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat walaupun nilai bantuan yang diberikan tidak besar.(fac)
