TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu dalam usulan yang tertuang dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) APBD Perubahan tahun anggaran 2016, akan mengusulkan penambahan anggaran, guna merevitalisasi infrastruktur berupa drainase dan jalan yang terdampak bencana alam.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Dinas PU Pemkot, Muljadi Suratinojo ST MT, yang mengaku telah tuntas menyusun RKA APBD Perubahan.
“Kita belum masuk presentase ke Ketua TAPD. Tetapi, ada penambahan hanya sedikit, untuk perbaikan infrastruktur yang terdampak bencana alam. Misalnya, jalan kesatria. Itu menjadi prioritas kita,” ungkap Muljadi.
Muljadi menambahkan, teknis pelaksanaan revitalisasi berupa jalan hanya akan diperbaiki pada titik-titik yang rusak. Begitu pula dengan drainase, Dinas PU mempunyai dua opsi, yakni akan membangun drainase baru atau pun hanya memperbaikinya.
“Bisa dibuat jalur drainase baru untuk mengurai debit air, atau memperbaiki drainase yang rusak atau roboh saat terjangan banjir lalu. Kalau jalan, misalnya jalan kesatria itu, hanya sekitar beberapa meter saja yang diperbaiki,” tambah Muljadi.
Selain usulan penambahan anggaran untuk infrastruktur yang terdampak bencana alam, dikatakan Muljadi bahwa Dinas PU Pemkot juga mengantongi Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 24.000.000.000 yang tidak terealisasi penggunaannya di tahun 2015 lalu.
“Kalau usulan lainnya, hanya penataan kembali DAK Rp 24 miliar yang tidak terealisasi di tahun 2015,” tutup Muljadi.(Mg2)