TOTABUAN.CO, KOTAMOBAGU – Pihak PLN Kotamobagu tidak mau disalahkan oleh masyarakat atas keseringannya mati lampu di waktu-waktu sibuk di Bulan Ramadhan ini. PLN Kotamobagu berkilah bukan karena kesengajaan, tapi sering terjadinya mati lampu karena faktor alam.
“Karena faktor cuaca ekstrim mengakibatkan terjadinya gangguan dalam pendistribusian energi listrik,” kata Manager Area PLN Kotamobagu James Kalangi kepada totabuan.co, Jumat 26 Juli 2013.
Menurutnya, gangguan alam tersebut rata-rata karena pohon mengenai jaringan listrik, termasuk menyalahkan pekerjaan pelebaran jalan. “Bambu yang roboh, pelepah kepala dan lainnya,” ujar Kalangi.
Dikatakan Kalangi, pihaknya tidak pernah melakukan pemadaman dengan sengaja seperti ditudingkan warga selama ini. “Tetapi kami tetap berupaya meminimalisir gangguan agar dapat segera pulih kembali tanpa memandang waktu dan cuaca,” terangnya.
Untuk membuat percaya atas alasannya tersebut, Kalangi meminta kepada masyarakat agar dapat mendatangani Posko Ramadhan PLN di Jalan Paloko Kinalang untuk mengetahui penyebab-penyebab gangguan. “Tidak ada data yang kami sembunyikan, sesuai realita. Silahkan kujungi,” ajak pria berkacama minus ini.
Peliput: Hasdy Fattah