TOTABUAN.CO MANADO—Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulut Olly Dondokambey menegaskan, bahwa, Agustus PDIP akan membuka penjaringan bakal calon bupati untuk Pilkada Bolmong.
Hal itu ditegaskan Bendahara DPP PDIP itu, usai melantik Pj Bupati Bolmong Nixon Adrianus Watung Rab (20/7) lalu. Ia menjelaskan penjaringan bakal calon bupati merupakan salah satu mekanisme partai dalam menghadapi Pilkada.
“Agustus kita buka penjaringan bakal calon bupati. Kalau untuk bakal calon wakil bupati kan sudah,” kata Olly saat diwawancarai wartawan di ruang Mapalus kantor Gubernur lalu.
Berbedah dengan pernyatan ketua DPC PDIP Bolmong Yanny Ronny Tuuk yang menyatakan PDIP tidak akan membuka penjaringan bakal calon, ditepis ketua DPD I PDIP Sulut ini.
“Tidaklah, tetap akan dibuka cuma hanya bakal calon bupati saja. Kalau Yanny Tuuk tetap bakal calon wakil bupati,” kata Olly menjelaskan.
Namun Olly tidak menerangkan sejauh mana keinginan PDIP dalam menghadapi PIlkada Bolmong nanti. Apakah akan diambil di politisi, birokrat atau pengusaha.
Pengamat Politik BMR Muhamad Jabir mengatakan, ada kemungkinan besar Yanny Ronny Tuuk selaku ketua DPC PDIP Bolmong akan dipasangkan dengan figur non kader. Artinya bakal calon bupati tersebut bisa saja diambil dari birokrat atau dari kalangan professional.
“Kan tidak mungkin akan dipasangkan dari kalangan politisi. Tentu PDIP masih akan menghitung lagi,” kata Jabir.
Saat ini menurutnya, PDIP sedang mengkaji dan menganalisi soal figur bakal calon bupati. Ia meyakini calon yang dipasangkan dengan Yanny Ronny Tuuk bukanlah dari kalangan politisi.
“Kalau figur dari politisi tentu PDIP rugi dan harus menghitung. Sebab dikhawatirkan akan mengganggu posisi suara PDIP pada Pilcaleg 2019 mendatang,” tandasnya.(Mg3)