TOTABUAN.CO BOLMONG— Masa jabatan Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Salihi Mokodongan dipastikan akan brakhir pada 16 Juli 2016 mendatang. Namun meski demikian, tidak menutup kemungkinan Salihi akan maju kedua kalinya pada Pilkada yang akan digelar pada Februari 2017 mendatang.
Ia sendiri mengatakan, siap maju kembali pada Pilkada mendatang, asalkan mendapat dukungan dari rakyat.
“Jika memang ada dukungan dari masyarakat saya akan maju,” kata Salihi saat memberikan sambutan pada paripurna pengumuman pemberhentian masa jabatan yang digelar di gedung DPPRD Kamis (16/6).
Meski diakui lobi dan komunikasi politik dengan pimpinan partai di Bolmong terus dilakukan, namun itu bukan menjadi jaminan. Ia mengaku rakyatlah yang akan memutuskan soal maju dan tidak dalam pilkada mendatang.
“Semua tergantung rakyat,” tambahnya.
Ketua DPD II PAN Bolmong ini juga menambahkan, akan lebih bagus lagi jika dukungannya untuk maju di Pilkada berpasangan kembali dengan Yanny Tuuk seperti pada PIlkada 2010 lalu. “Lima tahun sudah kita bersama dengan Pak Yanny Tuuk memimpin Bolmong. Tentu belum semuanya terlayani. Namun paling tidak masyarakat bisa menilai selama kepemimpinan kami,” tuturnya.
Dalam sambutannya Salihi tak menjelaskan maju menggunakan partai apa. Sebab diakuinya semua butuh proses, termasuk harus ikut mekanisme partai yang ada. Saat ini, meski tinggal 30 hari lagi masa jabatan memimpin Bolmong, namun Salihi masih intens turun ke desa dan kecamatan termasuk memanfaatkan safari Ramadan untuk berkomunikasi dengan masyarakat. (Mg3)