TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU– Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) kembali berencana akan melakukan lelang asset berupa inventaris perkantoran. Langkah pertama yang dilakukan yakni dengan mengajak Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) untuk menghitung nilai dari inventaris yang sudah tidak digunakkan.
“Jika inventaris masih memiliki nilai ekonomis, maka lelang akan dilangsungkan. Jika tidak lagi memiliki nilai ekonomis, maka akan langsung ditindaklanjuti dengan penghapusan asset,” ujar Kepala DPPKAD melalui Kepala Bidang Aset, Sugiarto yunus, Kamis (7/4).
Rencananya lelang asset akan dilakukan pada pekan ini. Namun, masih menungguh dari KPKNL akan menghitung nilai dari inventaris yang sudah tidak digunakkan lagi.
Sugiarto menambahkan, ketika hasil penilaian dari KPKNL telah dirilis, Pemkot dalam hal ini Walikota Kotamobagu akan menentukan nilai wajar dan nilai limit untuk proses lelang.
“Seperti lelang sebelumnya, kita berencana untuk digelar terbuka,” tambah Sugiarto.
Saat ditanyai soal lelang kendaraan roda empat, atau mobil, Sugiarto mengaku belum ada langkah untuk melelang mobil, meskipun sudah banyak kendaraan dinas baru milik Pemkot. “Belum ada lelang untuk itu,” tutup Sugiarto. (Has)