TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Aditya Anugerah Moha mengatakan, Launching Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) yang digelar oleh Otoritas Jasa keuangan (OJK) dan Bank Sulutgo, adalah bentuk perhatian terhadap masa depan anak bangsa terhadap pembelajaran pengelolaan keuangan.
ADM mengatakan dengan dibentuknya Tabungan Simpanan Pelajar dapat merangsang para siswa di bolmong raya menjadi pribadi yang mandiri.
“Dalam rangka Launching tabungan Simpanan Pelajar. Bagaimana para siswa ini bisa mandiri bisa menjadi satu langkah dari pada fungsi keterwakilan keluarga yang nanti dari awal dia mendapatkan pembelajaran pembelajaran yang aktif untuk bagaimana dia bisa menabung dan bisa menjadi tokoh masarakat, tokoh pemuda sampai menjadi tokoh pemimpin yang paham dengan pengelolaan keuangan dengan mandiri” ujar ADM.
ADM menambahkan, peran penting dari program tersebut adalah sebuah kebanggaan yang patut di apresiasi dan didukung oleh semua pihak.
“Tentu dalam rangka pengawasan otoritas jasa keuangan yang hari ini sudah bukan makro ekonomi tapi mikro ekonomi otoritas jasa keuangan adalah top leader tak lagi bicara tentang kredit usaha rakyat saja tetapi yang mendasar sesungguhnya menjadi ornamen inti pembangunan bangsa seperti yang di sampiakn presiden Joko Widodo bahwa ornamen dan instrumen kedepan adalah pemuda yang menjadi generasi ke generasi,” kata anggota Komisi XI ini.
Selain itu pemerintah tak hanya memberi apresiasi namun sampai kepada melakukan penjaminan sebagaimana fungsi dari pada komisi XI DPR RI.
“Dari rasa kebanggaan kami tidak sekedar memberi apresiasi tapi juga dalam fugsi pengawasan kami ingin menjamin dan kemudian akan melihat distribusi langsung apa yang bisa dibuat oleh program itu sendiri dan bisa di aplikasikan oleh pemuda dalam hal ini sisa dan siswi,” pungkasnya.
Keuntungan dari penerapan program Tabungan Simpanan Pelajar sangat besar bagi kalangan pelajar dalam mewujudkan generasi yang mandiri dan mengembangkan budaya menabung.
Dalam kaitan ini selaku bagian dari mitra kerja otoritas jasa keuangan, bank indonesia dan seluruh perbankan yang ada di indonesia memberikan perhatian khusus untuk gagasan dan program program seperti ini dan ini akan kami tindak lanjuti sesuai dengan amanah konstitusi. (Rez)