TOTABUAN.CO BOLTIM – Rehabilitasi rumah akan dilakukan Pemkab Bolmong Timur (Boltim) bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Sebanyak 135 rumah warga yang tergolong prasejahtera masuk dalam program rehabilitasi yang bakal menelan anggaran Rp2,7 miliar bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Boltim 2016. “Bupati menargetkan rehabilitasi 1000 rumah, namun itu dilakukan bertahap. Untuk saat ini rehabilitasi 135 rumah,” kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Boltim, Syaiful Umbola, kemarin.
Dia menjelaskan, bantuan yang akan diberikan berupa bahan bangunan sesuai dengan kebutuhan. “Itu sudah sesuai saran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),” ujarnya.
Bupati Sehan Landjar, mengatakan selama kepemimpinan keduanya ini dirinya menargetkan merehabilitasi 3000 rumah. Tapi untuk tahun pertama ini sebenarnya ia merencanakan merehabilitasi seribu rumah warga. “Namun, itu belum bisa dilakukan karena struktur APBD tidak bisa diubah lagi karema anggaran sudah disusun sejak zaman Penjabat (Pj) Bupati lalu. Setelah dievaluasi, kemungkinan hanya anggarannya ketambahan Rp 7,5 miliar. Minimal tahun ini dapat 500 unit,” katanya.
Menurutnya, dalam program rehabilitasi rumah warga kurang mampu, Pemkab akan bekerjasama dengan TNI. “Saya berharap tiga ribu rumah sesuai dengan target saya akan selesai saat tiga tahun kepemimpinan saya. Saya juga meminta para Kepala Desa (Kades) untuk menyiapkan lahan bagi warga miskin yang tak miliki tahah yang bisa kita bangun rumah. (fac)