TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Wakil Wali Kota Kotamobagu, Jainudin Damopolii menegaskan akan melakukan tes narkotika, dan obat bahan berbahaya (Narkoba) kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu.Hal ini diperlukan karena penggunaaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (napza) sangat ditentang oleh hukum dan agama. Apalagi sumber dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Sulut menduduki peringkat kelima, pengguna narkoba tertinggi.“
Pasti, kita akan melakukan tes narkoba karena itu sangat baik,” kata Jainudin, Selasa (23/3).
Jainudin menambahkan, hal ini dilakukan untuk mencegah para ASN dari penggunaan barang haram tersebut. Namun, untuk tes urin ini, Jainudin tidak akan memberitahukan kapan tes dilakukan.
“Nanti kita cari waktu dulu, kapan akan digelar dengan mengundang instansi terkait seperti BNN (Badan Narkotika Nasional),” tambah Jainudin.
Penyalahgunaan narkotika, dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat. Menurut Jainudin, maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari.
“Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf,” tutup Papa Et, sapaan akrabnya.(rez)