TOTABUAN.CO BOLMONG– Umat Hindu yang ada di desa Mopuya 2 Kecamatan Dumoga Utara Kabupaten Bolaang Mongondow, mengelar upacara Melasti Minggu (6/3).
Kegiatan rangkaian upacara tersebut dilaksanakan Sejak pukul 07.00 wita, bertempat di Pure Tirta Besakeh pasar Agung. Tujuannya membersihkan segala kotoran, pikiran, serta memohon air suci kehidupan.
Dengan membawa sesajen, ribuan umat Hindu berbondong-bondong menuju Pure Tirta Besake mendatangi tempat air suci. Lengkapa dengan pakaian adat. Umat Hindu yang ada di dua desa itu mendatangi dengan membawa simbol ketuhanan Ida Aang Hyang Widi Wasa yang masing-masing berisi buah buahan jajanan kering dan uang.
Perayaan melasti ini murupakan upacara untuk menyambut hari Raya Nyepi yang jatuh pada 9 Maret tahun 2016. Bagi umat Hindu upacara melasti ini dipercaya untuk mensucikan diri sebelum memperingati Hari Raya Nyepi. Sehingga saat melaksanakan Hari Raya Nyepi dalam keadaan suci.
Lewat perayaan Melasti ini, umat Hindu juga melaksanakan catur Brata penyepihan tahun 2016 yang diharapkan untuk mempererat tali silaturahmi antara sesame, pelestarian lingkungan, dan untuk
mengejawantahkan sebagai panduan dan dasar dari pada masyarakat yang hidup di alam ini.
“Kita berharap ini demi mengejawantahkan sebagai sebagai panduan hidup,” ujar I Ketut Kolak tokoh Agama.
Upacara ini berlangsung penuh khusyuk meski berada di bawah terik matahari. Namun, tidak menyurutkan niat untuk meminta kepada Tuhan Ida Aang Hyang Widi Wasa agar hidup sejahtera dan di jauhkan dari malapetaka.
Berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, umat Hindu di Desa Mopuya 2 melaksanakan upacara Melasti mengalami peningkatan. Sebab mereka yang berada di luar wilayah pulang kembali ke kampung halaman. (Has)