TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU– Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu terus memantapkan proses penyaluran Dana Desa (Dandes) ke 12 Desa di Kotamobagu. Rencananya DPPKAD dan BPMD akan mengumpulkan seluruh kepapla desa untuk melihat sejauh mana persiapan penyusunan APBDes tahun 2016. Selain itu, akan dilakukan juga pendampingan untuk menginput data APBDes ke dalam Simda Desa.
“Kamis besok, para kepala desa dan Sekdes akan kita panggil untuk mengecek persiapan penyaluran dana desa ini. Penyusunan APBDes akan kita lihat sudah sejauh mana. Lalu, akan dilakukan pendampingan kepada desa untuk menginput data APBDes ke dalam Simda desa. Sudah ada beberapa desa yang mengaktifkan aplikasi Simda. Lainnya, akan dimaksimalkan esok,” ungkap Kepala DPPKAD Pemkot, Rio Lombone Rabu (2/3).
Rio menambahkan, penyaluran Dandes akan dilakukan dua tahap, dengan pembagian 60 persen tahap pertama, dan 40 persen tahap kedua.
“Kalau aturan sebelumnya kan itu tiga tahap. Tapi yang terbaru itu tinggal dua tahap, dengan pembagian 60-40. Penyaluran tahap satu akan dilakukan di akhir bulan Maret ini,” tambah Rio.
Penyusunan APBDes kali ini dimaksudkan untuk menyesuaikan anggaran dengan rencana kerja masing-masing Desa.
“Untuk syarat menerima Dandes lalu kan, setiap desa wajib memasukkan APBDes. Nah, kali ini akan disesuaikan dengan anggaran yang akan disalurkan. Oleh karena itu, kita harapkan APBDes sudah bisa tersusun secepatnya. Jika ada desa yang terlambat, maka Dandes-nya akan terhambat,” kata Rio menjelaskan. (Has)