TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Setelah diresmikan beroperasi, Indomaret di Kotamobagu langsung mendapat warning dari pemerintah kota Kotamobagu agar berhati-hati menjual obat batuk komix dan lem ehabond.
Wali kota Kotamobagu yang diwakili oleh Assisten II Gulimat Azis Mokoginta membuka secara resmi minimarket Indomaret di kawasan perumahan permai Pobundayan Kecamatan Kotamobagu Selatan Minggu (28/2).
Namun sebelum diresmikan Gulimat yang di dampingi sejumlah kepala SKPD mengecek seluruh barang yang dijual di mini market itu. Hal ini sengaja dilakukan untuk mengantisipasi adanya barang yang sudah kadaluarsa ikut terjual.
Ia menegaskan Pemkot sangat tegas dengan penjualan barang dalam bentuk apapun. Apalagi barang dalam bentuk makanan . Bahkan secara tegas, mewarning pihak Indomaret. Jika menjual barang jenis
ehabond dan obat batuk jenis komix agar lebih hati hati.
“Sebab kedua jenis barang tersebut sering disalah gunakan,” katanya.
Dengan dibukannya Indomaret yang pertama di Kotamobagu, memberikan nilai positif dan sangat membantu pemerintah demi mewujudkan visi dan misi sebagai smart city.
Development manager Indomaret cabang Manado Aries Wahyudi mengatakan, setiap barang yang dijual telah diperiksa terlebih dahulu soal waktu kadaluarsa. Bahkan jika ditemukan adanya barang kadaluarsa langsung dimusnahkan.
Diharapkan dengan dibukannya Indomaret di Kotamobagu dapat membantu masyarakat dalam membeli barang yang murah dan hemat dengan harga terjangkau. (Has)
