TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Aparat berwajib merespon cepat atas aksi corat coret Bendera Merah Putih.
Dandim 1303 Bolmong Letkol (Inf) Sampang Sihotang mengatakan sudah menerima laporan tersebut, dan segera melakukan penyelidikan dengan melibatkan personilnya.
“Kami akan hubungi Danramil di Mopuya dimana melalui tulisan di bendera adalah siswa SMK disana (Mopuya, red). Dan akan kami tanyakan motif coretan di Bendera Indonesia, apakah ada indikasi kesengajaan ataukah para siswa ini memang hanya bermain saja tanpa tahu apa arti dari bendera ini.
Yang pasti kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” tegas Sihotang, Sabtu (20/2) sore.
Sementara itu Kapolres Bolmong melalui Kasubag Humas AKP Saiful Tammu mengatakan pihak polres merespon kabar tersebut dan akan melakukan penyelidikan.
Baca Juga: http://www.gresnews.com/berita/tips/01268-hukum-pelecehan-terhadap-simbol-negara/0/
“Kami akan melakukan penyelidikan terkait kasus ini, apa motivasi pelaku dan segera melakukan pengembangan,” ujar Saiful, sore tadi.
Sementara itu beberapa mahasiswa pecinta alam mengecam aksi dan tindakan yang menurut mereka tidak bermoral tersebut.
“Saya minta kepada pihak berwajib agar segera mengusut kasus ini. Ini bendera negara kita yang hanya dijadiakn media gambar oleh oknum tak bertanggung jawab,” kata Viga Mokoginta, salah seorang anggota pecinta alam.
Di pasal 66 undang-undang RI nor 24 tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan lambing negera serta lagu kebanggsaan menerangkan, setiap orang yang merusak, merobek, menginjak-injak, membakar, atau melakukan perbuatan lain dengan maksud menodai, menghina, atau merendahkan kehormatan Bendera Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 huruf a, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).(rez/ryo)
Kami selaku teman” yg tersangkut
Meminta maaf itu hanya ketidak semgajaan yg kami tidak tau akng jdi seperti ini (main-main saja
Kami hanya mngabadikan nama kami dan sekolh karena pertama kalinya mendaki kegunung ambang dan logo dajal hanya sebuah gambar imajinasi saja bkn untuk maksd ap”