TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU–Para pedagang beras yang berjualan di Jalan Bumbungon Kelurahan Gogagoman, bakal ditertibkan karena dinilai mengganggu jalur menuju pusat pertokoan.
Sejumlah mobil pickup yang bermuatan beras setiap pagi ramai dikunjungi warga. Hal ini kerap kali menjadi penyebab kemacetan baggi pengendara lainnya.
Pemkot Kotamobagu melalui dinas dinas perindustrian perdagangan koperasi (Disperindagkop) berencana akan melakukan penertiban para pedagang beras klontong itu. “Akan segera kita tertibkan. Nantinya akan kita pindahkan ke lokasi lain,” kata Kepala dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan penanaman Modal (Disperindagkop PM) Herman Aray Jumat (19/2).
Menurutnya tidak seharusnya para pedagang beras itu berjualan di badan jalan sampai mengganggu transportasi lainnya.
“Kami akan memberi surat peringatan dan mereka juga tidak akan di izinkan untuk berjualan di lokasi itu. Jalan semakin sempit karena mobil berisi beras itu terparkir di badan jalan” ujar Herman.
Herman menambahkan pemerintah sudah menyiapkan pasar 23 Maret baggi para pedagang beras. Sebab di lokasi pasar 23 Maret banyak lokasi yang masih kosong. (Rez)
